Puluhan orang yang tergabung dalam perkumpulan penghuni pemilik dan pedagang Cito (P4 Cito), menggelar aksi menolak RS rujukan Covid-19 di area mal.  (Foto: Medcom.id/Amal)
Puluhan orang yang tergabung dalam perkumpulan penghuni pemilik dan pedagang Cito (P4 Cito), menggelar aksi menolak RS rujukan Covid-19 di area mal. (Foto: Medcom.id/Amal)

Legislator Sarankan RS Khusus Covid-19 Jauh dari Mal

Amaluddin • 03 Februari 2021 18:51
Surabaya: Legislator Kota Surabaya, Jawa Timur, Akmarawita Kadir, menyarankan pembukaan rumah sakit khusus covid-19 terpisah dari area mal. Ia pun mendukung penolakan yang dilakukan para penghuni dan pedagang di Mal Cito terkait pendirian RS khusus covid-19.
 
"Selayaknya memang harus dipisah. Bukan hanya disekat, tapi benar-benar dipisah gedungnya. Seperti ada akses sendiri untuk rumah sakit dan mal," kata Akmarawita, Rabu, 3 Februari 2021.
 
Menurut dia, rumah sakit covid-19 harus benar-benar berstandar internasional. Misalnya kualitas udara yang dikeluarkan harus sudah terproses dengan baik, sehingga steril terhadap covid-19.

Baca juga: Pasar Tradisional Sragen Tak Ikuti Aturan 2 Hari di Rumah
 
Politisi Golkar itu menilai wajar, jika para pedagang dan penghuni menolak RS covid-19 dibuat di pusat perbelanjaan.
 
"Kasihan para pedagang itu, sekarang kondisinya sudah sepi pembeli. Apalagi nanti kalau ada rumah sakit," ungkapnya.
 
Ia bahkan menyarankan, alih-alih memisahkan gedung lebih baik lokasi pembukaan rs khusus covid-19 dipindah.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan