Wabup Cirebon Wahyu Tjiptaningsih saat melakukan sidak di gudang Alfamart Cirebon. Foto:Medcom/Ahmad R
Wabup Cirebon Wahyu Tjiptaningsih saat melakukan sidak di gudang Alfamart Cirebon. Foto:Medcom/Ahmad R

Minyak Goreng Langka, Wabup Cirebon Sidak Gudang Alfamart

Ahmad Rofahan • 03 Februari 2022 18:46
Cirebon: Pemerintah Kabupaten Cirebon menggelar inspeksi mendadak ke Gudang Alfamart yang ada di Desa Kejuden, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis, 3 Februari 2022. Inspeksi ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya penimbunan minyak goreng. 
 
Wakil Bupati (Wabup) Cirebon Wahyu Tjiptaningsih mengatakan inspeksi ini dilakukan karena adanya keluhan dari masyarakat terkait kelangkaan minyak goreng. Masyarakat kesulitan mendapatkan minyak goreng beberapa hari terakhir.
 
"Dalam inspeksi ini, saya bersama komisi II DPRD dan Dinas Perindustrian dan perdagangan (Disperdagin) Cirebon meninjau langsung gudang PT. Alfamart untuk menyikapi aspirasi masyarakat yang merasa sulit mendapatkan minyak goreng," ungkap Wahyu, Plumbon, Kamis, 3 Februari 2021.

Dirinya menduga kelangkaan minyak goreng karena adanya panic buying. Ia meminta adanya mekanisme agar satu orang mendapatkan satu liter minyak goreng setiap pembelian di toko ritel.
 
"Jangan sampai ketika masyarakat panik semuanya memborong sehingga terjadi kelangkaan minyak goreng," jelasnya. 
 
Dikatakannya ini sebagai salah satu upaya pihaknya bersama komisi II dan Disperindag untuk memastikan tidak adanya praktek penimbunan minyak goreng. 
 
Baca: Mendag Pastikan 3 Hari Lagi Harga Minyak Curah di Pasar Turun
 
"Setelah dicek gudang pasokannya normal, namun permintaannya banyak, dan di gudang tersebut memasok ke delapan kabupaten/kota di Jawa Barat," paparnya. 
 
Pihaknya meminta kepada PT Alfamart memasok lebih minyak goreng di wilayah Kabupaten Cirebon. Mengingat domisili gudang PT. Alfamart berada di kabupaten Cirebon.
 
Sementara itu, Regional Corporate Comunication Manager Alfamart Cirebon Firli Firlandi mengungkapkan dalam satu hari masing-masing gerai Alfamart mendapatkan minyak goreng sebanyak 70 liter. Sedangkan gerai Alfamart di Kabupaten Cirebon ada 190 gerai. 
 
Ia mengatakan setelah pemerintah menurunkan harga minyak goreng, pasokan menjadi normal. Namun, permintaan dari masyarakat melonjak. 
 
"Biasanya satu gerai cukup satu atau dua minggu sekali pengiriman, tapi sekarang dua hari setelah dikirim sudah langsung habis," ungkap Firli. 
 
Sejak 19 Januari 2022, pihaknya sudah memberlakukan pembatasan, satu konsumen hanya boleh membeli dua liter dalam satu kali transaksi. Ia berharap masyarakat panik karena akan ada pasokan setiap harinya.
 
"Untuk saat ini digudang pun tidak ada stok minyak goreng setelah minggu kemarin telah menerima pasokan dari produsen sebanyak 4 ribu karton. Setelah kami minta ke produsen Insyaallah minggu ini minyak goreng akan datang besok," ujar Firli. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan