Bekasi: Kasus covid-19 aktif di Kota Bekasi, Jawa Barat tersisa tujuh kasus. Sebanyak enam di antaranya menjalani isolasi mandiri dan 1 lainnya menjalani perawatan di rumah sakit.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi mengatakan, tujuh kasus itu tersebar di lima dari 56 kelurahan. Yakni, Kelurahan Bintara, Kranji, Jakamulya, Jatiasih dan Duren Jaya.
Dia menerangkan, kasus terkonfirmasi covid-19 di Kota Bekasi cenderung menunjukkan penurunan pada periode 4 sampai 10 November 2021. Yakni, dari 19 kasus pada 4 November, lalu menjadi 13 kasus pada 5 November, 12 kasus pada 6-7 November, delapan kasus pada 8 November, 10 kasus pada 9 November dan menjadi tujuh kasus pada 10 November.
Baca: Kisruh Sengketa SDN Kiara Payung, Ahli Waris Ancam Tutup Sekolah
"Tujuh hari terakhir ini kecendrungan jumlah kasus maupun sebaran wilayah menurun dibandingkan tujuh hari sebelumnya. Upaya yang dilakukan promotive, pereventive cara efektif dalam pengendalian pandemi," katanya.
Selanjutnya dia menjelaskan, bahwa jumlah Rukun Tetangga (RT) yang masuk dalam zona merah maupun zona oranye di Kota Bekasi nihil. Sementara, RT yang masuk zona kuning tersisa 6 RT.
"Total zona hijau atau RT tidak ada kasus terkonfirmasi covid-19 ada 7.129 RT dari total 7.135 RT di Kota Bekasi atau 99,02 persen," ujarnya.
Bekasi: Kasus covid-19 aktif di Kota Bekasi, Jawa Barat tersisa tujuh kasus. Sebanyak enam di antaranya menjalani isolasi mandiri dan 1 lainnya menjalani perawatan di rumah sakit.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi mengatakan, tujuh kasus itu tersebar di lima dari 56 kelurahan. Yakni, Kelurahan Bintara, Kranji, Jakamulya, Jatiasih dan Duren Jaya.
Dia menerangkan, kasus terkonfirmasi covid-19 di Kota Bekasi cenderung menunjukkan penurunan pada periode 4 sampai 10 November 2021. Yakni, dari 19 kasus pada 4 November, lalu menjadi 13 kasus pada 5 November, 12 kasus pada 6-7 November, delapan kasus pada 8 November, 10 kasus pada 9 November dan menjadi tujuh kasus pada 10 November.
Baca:
Kisruh Sengketa SDN Kiara Payung, Ahli Waris Ancam Tutup Sekolah
"Tujuh hari terakhir ini kecendrungan jumlah kasus maupun sebaran wilayah menurun dibandingkan tujuh hari sebelumnya. Upaya yang dilakukan promotive, pereventive cara efektif dalam pengendalian pandemi," katanya.
Selanjutnya dia menjelaskan, bahwa jumlah Rukun Tetangga (RT) yang masuk dalam zona merah maupun zona oranye di Kota Bekasi nihil. Sementara, RT yang masuk zona kuning tersisa 6 RT.
"Total zona hijau atau RT tidak ada kasus terkonfirmasi covid-19 ada 7.129 RT dari total 7.135 RT di Kota Bekasi atau 99,02 persen," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)