Bandung: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah ruang kerja Wali Kota Bandung Yana Mulayana selama lima jam sejak pukul 12.00 hingga 17.00 WIB. Sejumlah dokumen dan perangkat keras komputer tampak dibawa oleh penyidik KPK.
Dari pantauan Medcom.id, tiga koper yang dibawa oleh tim KPK yang langsung masuk ke tiga Kijang Inova berwarna hitam dan silver yang diparkirkan di depan Balai Kota Bandung. Mereka pun kemudian keluar Balai Kota Bandung pada pukul 17.00 WIB.
Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, para penyidik KPK menggeledah di ruangan yang berbeda di Balai Kota Bandung. Dia pun tak mengetahui apa yang dicari oleh para penyidik KPK tersebut.
"Tadi dari jam 12 siang sampai barusan jam 5 sore, jadi sekitar 5 jam pemeriksaan. Setahu saya (yang diperiksa) ada di ruang kerja Pak Wali yang kemarin disegel, ATCS, sama kantor Dishub," ucal Ema di Balai Kota Bandung, Senin 17 April 2023.
Dia mengatakan, ruang kerja Wali Kota Bandung yang sempat disegel kini sudah dibuka dan bisa digunakan kembali. Pihaknya juga akan membereskan ruangan tersebut.
"Sekarang udah bisa dibuka (segel) tadi pimpinannya bilang sudah bisa dipakai lagi, akan beres-beres lagi tapi mungkin tidak digunakan untuk bekerja," ucap dia.
Sementara itu, Ema juga tak mengetahui persis dokumen-dokumen yang diambil oleh KPK. Namun, diperkirakan beberapa yang diambil yaitu hard disk.
"Kelihatannya ada (hard disk) tapi saya gak tahu," katanya.
Bandung: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah ruang kerja Wali Kota Bandung Yana Mulayana selama lima jam sejak pukul 12.00 hingga 17.00 WIB. Sejumlah dokumen dan perangkat keras komputer tampak dibawa oleh penyidik KPK.
Dari pantauan
Medcom.id, tiga koper yang dibawa oleh tim KPK yang langsung masuk ke tiga Kijang Inova berwarna hitam dan silver yang diparkirkan di depan Balai Kota Bandung. Mereka pun kemudian keluar Balai Kota Bandung pada pukul 17.00 WIB.
Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, para penyidik KPK menggeledah di ruangan yang berbeda di Balai Kota Bandung. Dia pun tak mengetahui apa yang dicari oleh para penyidik KPK tersebut.
"Tadi dari jam 12 siang sampai barusan jam 5 sore, jadi sekitar 5 jam pemeriksaan. Setahu saya (yang diperiksa) ada di ruang kerja Pak Wali yang kemarin disegel, ATCS, sama kantor Dishub," ucal Ema di Balai Kota Bandung, Senin 17 April 2023.
Dia mengatakan, ruang kerja Wali Kota Bandung yang sempat disegel kini sudah dibuka dan bisa digunakan kembali. Pihaknya juga akan membereskan ruangan tersebut.
"Sekarang udah bisa dibuka (segel) tadi pimpinannya bilang sudah bisa dipakai lagi, akan beres-beres lagi tapi mungkin tidak digunakan untuk bekerja," ucap dia.
Sementara itu, Ema juga tak mengetahui persis dokumen-dokumen yang diambil oleh KPK. Namun, diperkirakan beberapa yang diambil yaitu hard disk.
"Kelihatannya ada (hard disk) tapi saya gak tahu," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)