Tangerang: Ribuan buruh dari Kota Tangerang bergerak menuju Jakarta untuk menyampaikan tuntuntan saat Hari Buruh atau mayday 2024. Mereka menuntut agar pemerintah mencabut Undang-Undang Omnibus Law Ketenagakerjaan.
Pantauan Medcom.id, massa buruh tersebut berangkat ke Jakarta menggunakan ratusan kendaraan sepeda motor dan puluhan bus. Mereka pun mendapat pengawalan ketat dari Polres Metro Tangerang Kota.
"Ayo kawan-kawan kita ramaikan Jakarta. Jangan mau terpengaruh dengan ajakan pemerintah daerah serta dengan doorprizenya untuk kita tidak berangkat ke Jakarta," kata koordinator aksi Konfederasi KASBI Kota Tangerang saat berorasi di atas mobil komando, Rabu, 1 Mei 2024.
Dalam orasi tersebut, koordinator itu pun mengatakan agar pemerintah dapat mencabut Undang-Undang (UU) Omnibus Law. "Kita sampai akhir di Jakarta, biar pemerintah mendengar tuntutan kita. UU Omnibus Lawa menyengsarakan buruh," jelasnya.
Sementara Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, pihaknya menerjunkan 495 personel untuk mengamankan jalannya aksi tersebut. Menurutnya, jumlah buruh yang berangkat dari Kota Tangerang ke Jakarta sebanyak 1.800 orang.
"Jumlah pasukan pengamanan sebanyak 495 personel yang kita siapkan untuk mengawal 1.800 massa buruh ke Jakarta," jelas Zain.
Zain menambahkan terdapat delapan titik kumpul para buruh tersebut di Kota Tangerang untuk menuju ke Jakarta. Selain itu, lanjutnya, para buruh tersebut akan menyuarakan aksinya di lokasi yang berbeda saat tiba di Jakarta.
"Ada delapan titik kumpul massa yang akan berangkat ke Jakarta. Nanti di sana, mereka akan terpecah ke tiga titik lokasi, yakni Patung Kuda, Stadion Madya, dan Mabes Polri," ungkapnya.
Tangerang: Ribuan buruh dari Kota Tangerang bergerak menuju Jakarta untuk menyampaikan tuntuntan saat
Hari Buruh atau mayday 2024. Mereka menuntut agar pemerintah mencabut Undang-Undang Omnibus Law Ketenagakerjaan.
Pantauan
Medcom.id, massa buruh tersebut berangkat ke Jakarta menggunakan ratusan kendaraan sepeda motor dan puluhan bus. Mereka pun mendapat pengawalan ketat dari Polres Metro Tangerang Kota.
"Ayo kawan-kawan kita ramaikan Jakarta. Jangan mau terpengaruh dengan ajakan pemerintah daerah serta dengan doorprizenya untuk kita tidak berangkat ke Jakarta," kata koordinator aksi Konfederasi KASBI Kota Tangerang saat berorasi di atas mobil komando, Rabu, 1 Mei 2024.
Dalam orasi tersebut, koordinator itu pun mengatakan agar pemerintah dapat mencabut Undang-Undang (UU) Omnibus Law. "Kita sampai akhir di Jakarta, biar pemerintah mendengar tuntutan kita. UU Omnibus Lawa menyengsarakan buruh," jelasnya.
Sementara Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, pihaknya menerjunkan 495 personel untuk mengamankan jalannya aksi tersebut. Menurutnya, jumlah buruh yang berangkat dari Kota Tangerang ke Jakarta sebanyak 1.800 orang.
"Jumlah pasukan pengamanan sebanyak 495 personel yang kita siapkan untuk mengawal 1.800 massa buruh ke Jakarta," jelas Zain.
Zain menambahkan terdapat delapan titik kumpul para buruh tersebut di Kota Tangerang untuk menuju ke Jakarta. Selain itu, lanjutnya, para buruh tersebut akan menyuarakan aksinya di lokasi yang berbeda saat tiba di Jakarta.
"Ada delapan titik kumpul massa yang akan berangkat ke Jakarta. Nanti di sana, mereka akan terpecah ke tiga titik lokasi, yakni Patung Kuda, Stadion Madya, dan Mabes Polri," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)