Banjir akibat tanggul jebol menggenangi wilayah permukiman dan fasilitas umum. Medcom.id/ BPBD Demak.
Banjir akibat tanggul jebol menggenangi wilayah permukiman dan fasilitas umum. Medcom.id/ BPBD Demak.

Banjir di Demak Meluas, 13 Desa Terdampak

Rhobi Shani • 07 Februari 2024 10:50
Demak: Tanggul sungai di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, yang jebol terus bertambah. Sebanyak 13 desa kini menghadapi bencana banjir.
 
Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak, Agus Nugroho, mengatakan tanggul-tanggul yang jebol itu tercatat berada di kanan dan kiri Dukuh Mangun, Desa Rejosari, Kecamatan Karangawen. Kemudian tanggul kanan Sungai Cabean, Dukuh Ngemplik, Desa Sidorejo.
 
"Kemudian tanggul Sungai Tuntang di Desa Pilangwetan, Kecamatan Kebonagung dan tanggul kanan Kali Tuntang di Desa Kalianyar dan Desa Tlogodowo Kecamatan Wonosalam juga mengalami jebol dan limpas," ujar Agus, 7 Februari 2024.
 
Baca juga: 4 Ribu Rumah di Demak Terendam Banjir

Akibat tanggul jebol itu, banjir menggenangi 13 desa yang tersebar di empat kecamatan. Yaitu di Kecamatan Karangawen, Kebonagung, Wonosalam, dan Karangtengah.

"Ketinggian air di masing-masing desa bervariasi. Mulai dari 10 sampai 100 sentimeter," kata Agus.
 
Sebelumnya, banjir akibat tanggul jebol terjadi di Kecamatan Karangawen dan Kecamatan Kebonagung. Lebih dari 4.000 jiwa di empat desa terdampak. Yakni Rejosari, Sidorejo di Kecamatan Karangawen dan Kebonagung, Pilangwetan di Kecamatan Kebonagung.8
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan