Surabaya: Jumlah pasien covid-19 yang menjalani isolasi di Hotel Asrama Haji Surabaya (HAH) bertambah 25 orang per Rabu, 29 September 2021. Puluhan orang itu mayoritas masih muda dengan rentang usia 17 hingga 30 tahun.
"Pasien yang baru masuk tadi malam itu, rentang usia anak hingga dewasa," kata Kepala Asrama Haji Sukolilo, Sugianto, Kamis, 30 September 2021.
Sugianto mengatakan, jumlah pasien di Asrama Haji semula sebanyak 22 pasien, kemudian ada 25 pasien baru masuk pada Rabu kemarin. Lalu yang sembuh sebanyak tujuh orang, sehingga total pasien isolasi covid-19 di Asrama Haji sebanyak 40 orang.
"Total tamu yang diisolasi di gedung Zam-zam 40 orang. Lalu di gedung lainnya yaitu Shofa, Hall E, E1, Hall C, C1, C2 kosong," katanya.
Baca juga: 4 Warga Padang Pariaman Meninggal Akibat Bencana Hidrometeorologi
Sementara itu, Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Irvan Widianto, mengatakan pasien covid-19 yang baru masuk di Asrama Haji, bukti bahwa pandemi belum usai.
Sebagai strategi antisipasi, pihaknya akan bersinergi dengan satuan tugas di institusi seperti TNI-Polri, Kejaksaan, dan lainnya, untuk menggiatkan penyisiran di tempat nongkrong. Baik itu di warung kopi (warkop) maupun di kafe.
*Kita akan lakukan pengecekan kepada kafe, rumah makan, termasuk mal apakah mereka konsisten terhadap prokes, utamanya terhadap aplikasi pedulilindungi," ujarnya.
Selain itu, Irvan mengaku juga akan menghidupkan kembali operasi swab hunter seperti beberapa waktu lalu. Mobil itu keliling difokuskan di tempat nongkrong para pemuda.
"Karena rata-rata usianya masih muda-muda, jadi harus digencarkan lagi razia. Kami terus mengingatkan kepada semua masyarakat, agar tetap disiplin prokes ketika keluar rumah," terang Irvan.
Surabaya: Jumlah
pasien covid-19 yang menjalani isolasi di Hotel Asrama Haji Surabaya (HAH) bertambah 25 orang per Rabu, 29 September 2021. Puluhan orang itu mayoritas masih muda dengan rentang usia 17 hingga 30 tahun.
"Pasien yang baru masuk tadi malam itu, rentang usia anak hingga dewasa," kata Kepala Asrama Haji Sukolilo, Sugianto, Kamis, 30 September 2021.
Sugianto mengatakan, jumlah pasien di Asrama Haji semula sebanyak 22 pasien, kemudian ada 25 pasien baru masuk pada Rabu kemarin. Lalu yang sembuh sebanyak tujuh orang, sehingga total pasien isolasi covid-19 di Asrama Haji sebanyak 40 orang.
"Total tamu yang diisolasi di gedung Zam-zam 40 orang. Lalu di gedung lainnya yaitu Shofa, Hall E, E1, Hall C, C1, C2 kosong," katanya.
Baca juga:
4 Warga Padang Pariaman Meninggal Akibat Bencana Hidrometeorologi
Sementara itu, Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Irvan Widianto, mengatakan pasien covid-19 yang baru masuk di Asrama Haji, bukti bahwa pandemi belum usai.
Sebagai strategi antisipasi, pihaknya akan bersinergi dengan satuan tugas di institusi seperti TNI-Polri, Kejaksaan, dan lainnya, untuk menggiatkan penyisiran di tempat nongkrong. Baik itu di warung kopi (warkop) maupun di kafe.
*Kita akan lakukan pengecekan kepada kafe, rumah makan, termasuk mal apakah mereka konsisten terhadap prokes, utamanya terhadap aplikasi pedulilindungi," ujarnya.
Selain itu, Irvan mengaku juga akan menghidupkan kembali operasi swab hunter seperti beberapa waktu lalu. Mobil itu keliling difokuskan di tempat nongkrong para pemuda.
"Karena rata-rata usianya masih muda-muda, jadi harus digencarkan lagi razia. Kami terus mengingatkan kepada semua masyarakat, agar tetap disiplin prokes ketika keluar rumah," terang Irvan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)