Tangerang: Seorang pria gaek mengaku pensiunan jenderal polisi di Tangerang menipu warga hingga jutaan rupiah. Ia mengiming-imingi korban dengan jaminan lolos ke institusi polisi.
Unit Reskrim Polsek Cisoka dan Polsek Mauk menggerebek tempat pensiunan polisi gadungan di Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Banten, pada Rabu, 6 Oktober 2021.
"Pelaku berinisial DS, berusia 60 tahun, dibawa ke Polsek Cisoka untuk menjalani pemeriksaan," ujar Presenter Metro TV, Eva Wondo, dalam program Metro Pagi Primetime, Jumat, 8 Oktober 2021.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku membohongi korban dengan cara mengaku sebagai pensiunan polisi dengan pangkat inspektur jenderal. Korbannya adalah warga Kecamatan Solear, Tangerang.
Modus yang dilakukan oleh pelaku adalah merayu korban bahwa dirinya bisa meloloskan siapa pun menjadi anggota Polri. Dengan syarat menyerahkan uang Rp300 juta. Korban yang percaya pada saat itu akhirnya memberikan uang Rp90 juta secara bertahap.
Baca: Polisi Gadungan Ancam Perempuan Menggunakan Foto Vulgar
Ulah pelaku terbongkar karena orang tua korban curiga. Anak mereka tidak pernah diajak mendaftar dan hanya dibawa ke klinik untuk cek kesehatan. Korban lalu mencoba untuk mendaftarkan secara mandiri tetapi ditolak karena usianya sudah melebihi batas yang ditentukan.
Dari tangan pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti. Meliputi topi polisi yang biasa dipakai jenderal polisi, jaket dengan gambar bintang empat, dan kuitansi pemberian uang korban. (Putri Purnama Sari)
Tangerang: Seorang pria gaek mengaku pensiunan jenderal polisi di Tangerang
menipu warga hingga jutaan rupiah. Ia mengiming-imingi korban dengan jaminan lolos ke institusi polisi.
Unit Reskrim Polsek Cisoka dan Polsek Mauk menggerebek tempat pensiunan
polisi gadungan di Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Banten, pada Rabu, 6 Oktober 2021.
"Pelaku berinisial DS, berusia 60 tahun, dibawa ke Polsek Cisoka untuk menjalani pemeriksaan," ujar Presenter
Metro TV, Eva Wondo, dalam program Metro Pagi Primetime, Jumat, 8 Oktober 2021.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku membohongi korban dengan cara mengaku sebagai pensiunan polisi dengan pangkat inspektur jenderal. Korbannya adalah warga Kecamatan Solear, Tangerang.
Modus yang dilakukan oleh pelaku adalah merayu korban bahwa dirinya bisa meloloskan siapa pun menjadi anggota Polri. Dengan syarat menyerahkan uang Rp300 juta. Korban yang percaya pada saat itu akhirnya memberikan uang Rp90 juta secara bertahap.
Baca:
Polisi Gadungan Ancam Perempuan Menggunakan Foto Vulgar
Ulah pelaku terbongkar karena orang tua korban curiga. Anak mereka tidak pernah diajak mendaftar dan hanya dibawa ke klinik untuk cek kesehatan. Korban lalu mencoba untuk mendaftarkan secara mandiri tetapi ditolak karena usianya sudah melebihi batas yang ditentukan.
Dari tangan pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti. Meliputi topi polisi yang biasa dipakai jenderal polisi, jaket dengan gambar bintang empat, dan kuitansi pemberian uang korban.
(Putri Purnama Sari) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)