Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie. Medcom.id/Farhan Dwitama
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie. Medcom.id/Farhan Dwitama

Penyebaran Covid-19 di Lingkungan Kerja Pemkot Tangsel Tinggi

Farhan Dwitama • 05 Februari 2022 14:54
Tangerang: Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, mengungkap tingginya paparan virus korona yang menginfeksi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Tangsel. Tercatat ada 10 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkot Tangsel yang terpapar covid-19.
 
"Kalau jumlahnya saya belum mendapat informasi, tetapi setiap hari ada penambahan. Oleh karena itu kita sudah mulai penggunaan work from home (WFH) beberapa waktu lalu," kata Benyamin Davnie, di Tangerang Selatan, Sabtu, 5 Februari 2022.
 
Baca: Kasus Covid-19 di Palembang Didominasi Pelaku Perjalanan Luar Kota

Benyamin menjelaskan surat edaran WFH sebanyak 50 persen bagi ASN Pemkot Tangsel juga sudah diedarkan ke sejumlah OPD. BKPSDM (Badan Kepegawaian Pendidikan Sumber Daya Manusia) sudah megeluarkan surat edaran tersebut.
 
"Yang pasti secara keseluruhan 50 persen work from office, kemudian selebihnya kecuali sektor esensial dan sektor kritikal itu seperti biasa," jelas Benyamin.
 
Menurut informasi terakhir yang dia peroleh bahwa dari 39 OPD kurang lebih 10 OPD ASN nya terkonfirmasi positif covid-19.
 
"Informasi sementara, kurang lebih 10 OPD staf nya terpapar Covid-19. Terakhir dinas koperasi laporan ada 3 orang, termasuk kepala dinas kesehatan, staff khusus, staff ahli," ungkapnya.
 
Dalam meluasnya kasus penularan saat ini dengan adanya varian baru Omicron, Pemkot Tangsel masih belum dapat menentukan jenis varian warga terkonfirmasi positif covid-19 dengan cepat untuk jenis varian Omicron. Maka perlakuan lama terhadap warga terkonfirmasi positif dilakukan dengan pola tritmen lama.
 
"Kalau penentuan variannya kita menunggu hasil dari laboratorium, karena sample dikirim ke Jakarta. Paling tidak dari gejala awal pengecekan PCR itu Delta sudah pasti. Omicrom kita menunggu beberapa hari dulu, karena diperiksa dengan sistem WGS kan itu memerlukan waktu yang cukup banyak di tingkat kota. Jadi perlakuannya saya mengambil selalu yang konvensional," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan