Berdasarkan data di posko ASDP Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan, pada Jumat malam atau H-3 lebaran, ratusan ribu pemudik pejalan kaki dan yang menggunakan kendaraan roda empat memadati sejumlah dermaga di pelabuhan tersebut.
Mereka yang berasal dari sejumlah wilayah di Sumatra itu menyeberang ke Merak, untuk merayakan Lebaran di kampung halamannya masing masing di Pulau Jawa.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sejumlah kendaraan dan penumpang hingga Jumat malam terus berdatangan ke Pelabuhan Bakauheni. Para pemudik memilih mudik pada malam hari guna menghindari kemacetan.
Baca juga: Jalur Pantura Cirebon Arah Jakarta Lancar
Dermaga eksekutif Pelabuhan Bakauheni misalnya, kendaraan roda empat maupun bus terlihat padat dan antre untuk masuk ke dalam kapal feri.
Sementara, pemudik baik pejalan kaki maupun dalam kendaraan dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni terus berdatangan.
GM ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Suharto, mengatakan hingga H-3 jumlah pemudik dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak sekitar 270 ribu lebih.
"Jumlah itu berasal dari penumpang pejalan kaki dan kendaraan," kata Suharto.
Ia menjelaskan untuk kendaraan yang berangkat dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak total mencapai 56.606 unit.
Baca juga: Kemacetan 42 Km Mengular di Tol Jakarta-Cikampek
Sementara jumlah penumpang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni sebanyak 509.224 orang dan kendaraan sekitar 120.796 unit.
Menurutnya, arus mudik di Pelabuhan Bakauheni hingga saat belum terlalu padat, apabila dibandingkan di Pelabuhan Merak.
"Arus mudik di Pelabuhan Bakauheni masih normal. Nanti saat arus balik dipastikan pemudik akan memadati Bakauheni," ujarnya.
Karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik seperti melakukan rekayasa lalu lintas.