Sleman: Kasus penyerangan petugas serta perusakan sejumlah fasilitas di sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Raya Magelang, Kemloko, Kelurahan Caturharjo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), masih ditangani kepolisian. Aparat telah memulai penanganan kasus tersebut.
"(Pengelola SPBU) telah membuat laporan ke kami," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Sleman AKP Made Wira Suhendra pada Minggu, 10 September 2023.
Kepolisian kini mengumpulkan bukti untuk memburu seperti apa sosok-sosok terduga pelaku. Sejumlah kesaksian dikumpulkan, termasuk dari pengelola SPBU dan petugas yang jadi korban.
Made memastikan pelaku segera tertangkap. Namun, pihaknya masih merahasiakan ciri-ciri para pelaku.
"Kami sedang mencari pelaku. Semoga saja dalam waktu dekat para pelaku dapat tertangkap," kata dia.
Sebelumnya, belasan orang tidak dikenal memukul petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Raya Magelang, Kemloko, Desa Caturharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Kamis, 7 September 2023.
Dari laporan yang diterima otoritas SPBU, aksi yang dilakukan oleh belasan orang ini tidak hanya menganiaya satu pengawas dan dua operator tetapi merusak fasilitas.
Aksi tersebut diduga dipicu kekecewaan sejumlah pihak atas pelaporan transaksi pembelian Biosolar subsidi yang tidak wajar di SPBU. Sejumlah kendaraan roda empat yang dipakai untuk bertransaksi tersebut diblokir nomor polisinya secara sistem di microsite Subsidi Tepat MyPertamina.
Pemblokiran diketahui dilakukan karena dicurigai melangsir atau melakukan transaksi pembelian BBM bersubsidi jenis BBM Biosolar subsidi secara mencurigakan.
Setelah diblokir, kendaraan tersebut tidak dapat mengisi BBM di seluruh SPBU Pertamina karena sistem Subsidi Tepat MyPertamina telah terintegrasi secara nasional.
Saat melakukan pengisian bahan bakar, operator SPBU dapat melakukan pengecekan kesesuaian nomor polisi yang tertera dalam QR code Subsidi Tepat MyPertamina dengan nomor polisi kendaraannya. Apabila terdapat ketidaksesuaian, SPBU dapat melaporkan ke Pertamina Patra Niaga.
Sleman: Kasus
penyerangan petugas serta perusakan sejumlah fasilitas di sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Raya Magelang, Kemloko, Kelurahan Caturharjo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), masih ditangani kepolisian. Aparat telah memulai penanganan kasus tersebut.
"(Pengelola SPBU) telah membuat laporan ke kami," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Sleman AKP Made Wira Suhendra pada Minggu, 10 September 2023.
Kepolisian kini mengumpulkan bukti untuk memburu seperti apa sosok-sosok terduga pelaku. Sejumlah kesaksian dikumpulkan, termasuk dari pengelola SPBU dan petugas yang jadi korban.
Made memastikan pelaku segera tertangkap. Namun, pihaknya masih merahasiakan ciri-ciri para pelaku.
"Kami sedang mencari pelaku. Semoga saja dalam waktu dekat para pelaku dapat tertangkap," kata dia.
Sebelumnya, belasan orang tidak dikenal memukul petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Raya Magelang, Kemloko, Desa Caturharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Kamis, 7 September 2023.
Dari laporan yang diterima otoritas SPBU, aksi yang dilakukan oleh belasan orang ini tidak hanya menganiaya satu pengawas dan dua operator tetapi merusak fasilitas.
Aksi tersebut diduga dipicu kekecewaan sejumlah pihak atas pelaporan transaksi pembelian Biosolar subsidi yang tidak wajar di SPBU. Sejumlah kendaraan roda empat yang dipakai untuk bertransaksi tersebut diblokir nomor polisinya secara sistem di microsite Subsidi Tepat
MyPertamina.
Pemblokiran diketahui dilakukan karena dicurigai melangsir atau melakukan transaksi pembelian BBM bersubsidi jenis BBM Biosolar subsidi secara mencurigakan.
Setelah diblokir, kendaraan tersebut tidak dapat mengisi BBM di seluruh SPBU Pertamina karena sistem Subsidi Tepat MyPertamina telah terintegrasi secara nasional.
Saat melakukan pengisian bahan bakar, operator SPBU dapat melakukan pengecekan kesesuaian nomor polisi yang tertera dalam QR code Subsidi Tepat MyPertamina dengan nomor polisi kendaraannya. Apabila terdapat ketidaksesuaian,
SPBU dapat melaporkan ke Pertamina Patra Niaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
