Yogyakarta: Direktorat Jenderal Pengelolaan Keluatan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), mengagas kegiatan Orientasi Kehumasan bagi para pegawainya. Hal ini sebagai upaya meningkatkan kualitas informasi yang diwartakan aparatur sipil negara (ASN) di bagian Humas KKP.
"Humas tidak cukup bekerja baik. Humas juga bertanggung jawab memberitahukan informasi penting yang menjadi tugas utama KKP," kata Staf Khusus Kementerian KKP, Ade Satari, melalui keterangan tertulis yang diterima, Selasa, 18 Juni 2024.
Kegiatan Orientasi Kehumasan berlangsung pada 11 hingga 13 Juni 2024 lalu di Yogyakarta. Berbagai pranata Humas KKP diundang pada kegiatan ini. Mulai dari perwakilan setiap Ditjen di KKP hingga Unit Pelaksana Teknis (UPT) KKP dari seluruh Indonesia.
Kegiatan tahunan ini diisi para ahli di bidangnya. Pada hari pertama, orientasi diisi materi media sosial dan siniar atau podcast. Hari kedua, kegiatan orientasi diisi materi fotografi dan videografi. Dan hari terakhir ditutup dengan materi penulisan dan motivasi.
Para peserta bukan hanya dibekali materi berupa teori, namun mereka juga diberikan tugas praktik untuk dapat mengejawantahkan teori yang mereka dapat. Praktik yang dilakukan berupa pembuatan content plan social media, produksi siniar from scratch, produksi foto dan video dengan topik yang ditentukan, dan penulisan dengan kaidah jurnalistik.
Vidy, petugas Humas Ditjen PKRL, mengatakan orientasi ini membantu dia memperluas cakrawala kehumasannya. Menurut dia, kegiatan ini dapat meningkatkan soft skill dan hard skill.
"Kami (petugas humas) perlu dibekali dengan kemampuan yang compact," kata dia.
Orientasi Kehumasan juga diisi para pejabat senior KKP. Mulai dari Staf Khusus Kementerian KKP Ade Satari; Koordinator Kelompok Humas Biro Hubungan Masyarakat dan Kerja Sama Luar Negeri (BHKLN) KKP Didik Agus Suwarsono; dan Sekretaris Ditjen PKRL Kusdiantoro.
Ketiganya memberikan pemaparan bagaimana bekerja sebagai pranata humas yang prima dan bagaimana agar bisa menjadi sahabat masyarakat.
Yogyakarta: Direktorat Jenderal Pengelolaan Keluatan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL),
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), mengagas kegiatan Orientasi
Kehumasan bagi para pegawainya. Hal ini sebagai upaya meningkatkan kualitas informasi yang diwartakan aparatur sipil negara (ASN) di bagian Humas KKP.
"Humas tidak cukup bekerja baik. Humas juga bertanggung jawab memberitahukan informasi penting yang menjadi tugas utama KKP," kata Staf Khusus Kementerian KKP, Ade Satari, melalui keterangan tertulis yang diterima, Selasa, 18 Juni 2024.
Kegiatan Orientasi Kehumasan berlangsung pada 11 hingga 13 Juni 2024 lalu di Yogyakarta. Berbagai pranata Humas KKP diundang pada kegiatan ini. Mulai dari perwakilan setiap Ditjen di KKP hingga Unit Pelaksana Teknis (UPT) KKP dari seluruh Indonesia.
Kegiatan tahunan ini diisi para ahli di bidangnya. Pada hari pertama, orientasi diisi materi media sosial dan siniar atau
podcast. Hari kedua, kegiatan orientasi diisi materi fotografi dan videografi. Dan hari terakhir ditutup dengan materi penulisan dan motivasi.
Para peserta bukan hanya dibekali materi berupa teori, namun mereka juga diberikan tugas praktik untuk dapat mengejawantahkan teori yang mereka dapat. Praktik yang dilakukan berupa pembuatan
content plan social media, produksi siniar
from scratch, produksi foto dan video dengan topik yang ditentukan, dan penulisan dengan kaidah jurnalistik.
Vidy, petugas Humas Ditjen PKRL, mengatakan orientasi ini membantu dia memperluas cakrawala kehumasannya. Menurut dia, kegiatan ini dapat meningkatkan
soft skill dan
hard skill.
"Kami (petugas humas) perlu dibekali dengan kemampuan yang
compact," kata dia.
Orientasi Kehumasan juga diisi para pejabat senior KKP. Mulai dari Staf Khusus Kementerian KKP Ade Satari; Koordinator Kelompok Humas Biro Hubungan Masyarakat dan Kerja Sama Luar Negeri (BHKLN) KKP Didik Agus Suwarsono; dan Sekretaris Ditjen PKRL Kusdiantoro.
Ketiganya memberikan pemaparan bagaimana bekerja sebagai pranata humas yang prima dan bagaimana agar bisa menjadi sahabat masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)