Banjir melanda Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh. Foto: Istimewa
Banjir melanda Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh. Foto: Istimewa

Belasan Ribu Jiwa Terdampak Banjir di Langsa hingga Aceh Tamiang

Fajri Fatmawati • 06 November 2022 15:53
Aceh Tamiang: Banjir yang melanda Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, memasuki hari ke tujuh. Ketinggian air tak kunjung surut hingga menyebabkan belasan ribu keluarga (KK) terdampak,
 
"Data terbaru jumlah total pengungsi hingga hari ini sudah mencapai 14.458 KK," kata juru bicara Pemkab Aceh Tamiang, Agusliyana Devita, Minggu, 6 November 2022.
 
Belasan ribu pengungsi tersebut tersebar di 11 kecamatan se-Kabupaten Aceh Tamiang, di antaranya, Kecamatan Sekerak 252 KK, Kecamatan Seruway 406 KK, Kecamatan Kota Kualasimpang 1997 KK, Kecamatan Kejuruan Muda 2455 KK, dan Kecamatan Karang Baru 2386 KK.

"Kemudian Kecamatan Manyak Payed 652 KK, Kecamatan Tenggulun 761 KK, Tamiang Hulu 45 KK, Kecamatan Bnedahara 1637 KK, Kecamatan Banda Mulia 653 KK, dan Kecamatan Rantau 3214 KK," ujarnya.
 
Sementara itu hujan yang juga mengguyur Kota Langsa, Aceh, mengakibatkan banjir semakin meluas ke beberapa kecamatan. Jumlah warga yang terdampak pun mencapai belasan ribu jiwa.
 
Baca juga: Banjir Rendam Permukiman hingga Sekolah di Gunungkidul

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas, mengatakan banjir terjadi sejak Jumat, 4 November 2022, pukul 05.30 WIB.
 
"Total korban terdampak hingga saat ini total ada 4.463 Kepala Keluarga (KK) dengan 13.081 jiwa di empat kecamatan," ucap Ilyas, Minggu, 6 November 2022.
 
Banjir, ucap Ilyas, terjadi usai meluapnya Krueng (sungai) Langsa usai diguyur hujan lebat. Ia memerinci korban terdampak di antaranya di Kecamatan Langsa Baro, Gampong Paya Bujok Seulemak 1.155 KK/3.465 Jiwa, Karang Ayer 210 KK/628 jiwa, Lengkong 428 KK/1.342 jiwa.
 
"Kecamatan Langsa Kota, Gampong Teungoh, 85 KK/254 jiwa, Alue Beurawe, 15 KK/58 jiwa, Blang, 25 KK/80 jiwa, Jawa 215 KK/615 Jiwa, Blang Paseh  65 KK/192 jiwa, Tualang Teungoh  23 KK/69 jiwa, Pekan Langsa 18 KK/34 jiwa dan Gampong Blang Seunibong 20 KK/63 jiwa," sambung dia.
 
Selanjutnya, Kecamatan Langsa Barat, Gampong  Matang Seulimeng 30 KK/97 jiwa, Alue Dua Bakaran Batee. 30 KK/86 jiwa dan Kecamatan Langsa Lama, Gampong  Sidodadi 512 KK/1.536 jiwa, Sidorejo 168 KK/495 jiwa, Seulalah Baru 280 KK/741 jiwa.
 
"Kemudian, Seulalah Induk 205 KK/423 jiwa, Pondok Pabrik 579 KK/1.868 jiwa, Merandeh Teungoh 68 KK/147 jiwa, Pondok Kemuning 225 KK/625 jiwa, Baro 50 KK/154 jiwa, Merandeh Dayah 15 KK/45 jiwa dan Merandeh kloneng, 42 KK/64 jiwa," jelasnya. 
 
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Langsa masih melakukan pemantauan dan evakuasi terhadap korban yang terjebak banjir luapan di beberapa lokasi yang terdampak banjir.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan