Banda Aceh: Presiden Joko Widodo meresmikan operasional jalan tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) sektor 4, yang menghubungkan Indrapuri-Blang Bintang. Ia berharap jalan tol perdana di Provinsi Aceh itu mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi di Bumi Serambi Mekah.
"Kita harapkan dengan infrastruktur baru ini akan menumbuhkan titik-titik ekonomi baru, usaha-usaha baru, perluasan usaha yang sudah ada, dan membangkitkan perekonomian di Aceh yang goal-nya membuka lapangan kerja seluas-luasnya," ujarnya, Selasa, 25 Agustus 2020.
Jokowi mengapresiasi pembangunan jalan tol Sibanceh yang hampir tanpa kendala. Ia bahkan menyebut proses pembebasan lahan untuk proyek tersebut paling cepat dibandingkan dengan daerah lain.
"Pembebasan lahannya paling cepat sepanjang yang saya tahu. Misalnya yang 74 kilometer dari Banda Aceh ke Sigli itu sudah 86 persen. Ini cepat sekali. Konstruksinya bisa mengikuti dengan cepat," kata Presiden.
Baca juga: 10 Tempat Hiburan Malam di Bandung Beroperasi Kembali
Ke depan, kata dia, jalan tol Sibanceh akan tersambung dengan jalan-jalan tol lainnya di Pulau Sumatra hingga berakhir di Lampung dan menjadi bagian dari tol Trans Sumatra sepanjang 2.765 kilometer dengan target penyelesaian pada 2024.
"Ini akan meningkatkan multiplier effect dua sampai tiga kali, juga menyerap tenaga kerja sebanyak 296 ribu secara langsung untuk 18 ruas yang ada. Ini luar biasa. Saat ini sudah menyerap 24.700 tenaga kerja," ungkapnya.
Sebelumnya, Jokowi meresmikan jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh seksi 4 yang menghubungkan Indrapuri-Blang Bintang dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Aceh pada Selasa, 25 Agustus 2020. Secara keseluruhan, jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh tersebut terbentang sepanjang 74 kilometer dan merupakan ruas tol pertama yang dibangun di Provinsi Aceh.
Banda Aceh: Presiden Joko Widodo meresmikan operasional jalan tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) sektor 4, yang menghubungkan Indrapuri-Blang Bintang. Ia berharap jalan tol perdana di Provinsi Aceh itu mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi di Bumi Serambi Mekah.
"Kita harapkan dengan infrastruktur baru ini akan menumbuhkan titik-titik ekonomi baru, usaha-usaha baru, perluasan usaha yang sudah ada, dan membangkitkan perekonomian di Aceh yang
goal-nya membuka lapangan kerja seluas-luasnya," ujarnya, Selasa, 25 Agustus 2020.
Jokowi mengapresiasi pembangunan jalan tol Sibanceh yang hampir tanpa kendala. Ia bahkan menyebut proses pembebasan lahan untuk proyek tersebut paling cepat dibandingkan dengan daerah lain.
"Pembebasan lahannya paling cepat sepanjang yang saya tahu. Misalnya yang 74 kilometer dari Banda Aceh ke Sigli itu sudah 86 persen. Ini cepat sekali. Konstruksinya bisa mengikuti dengan cepat," kata Presiden.
Baca juga:
10 Tempat Hiburan Malam di Bandung Beroperasi Kembali
Ke depan, kata dia, jalan tol Sibanceh akan tersambung dengan jalan-jalan tol lainnya di Pulau Sumatra hingga berakhir di Lampung dan menjadi bagian dari tol Trans Sumatra sepanjang 2.765 kilometer dengan target penyelesaian pada 2024.
"Ini akan meningkatkan
multiplier effect dua sampai tiga kali, juga menyerap tenaga kerja sebanyak 296 ribu secara langsung untuk 18 ruas yang ada. Ini luar biasa. Saat ini sudah menyerap 24.700 tenaga kerja," ungkapnya.
Sebelumnya, Jokowi meresmikan jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh seksi 4 yang menghubungkan Indrapuri-Blang Bintang dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Aceh pada Selasa, 25 Agustus 2020. Secara keseluruhan, jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh tersebut terbentang sepanjang 74 kilometer dan merupakan ruas tol pertama yang dibangun di Provinsi Aceh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)