Surabaya: Relawan Sahabat Ganjar (Saga) berupaya menggaet generasi milenial sebagai pemilih potensial di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Salah satu upaya yakni dengan menggelar kompetisi hackaton atau pemrograman.
"Saya berharap kompetisi ini berjalan dengan sehat dan juga bisa memberikan pengalaman serta ilmu tambahan bagi seluruh peserta," ujar Ketua DPW Saga Jawa Timur Bambang Wahyuono dikutip dari Media Indonesia, Sabtu, 25 Juni 2022.
Kompetisi tersebut membuka kesempatan bagi seluruh mahasiswa di Surabaya untuk mengikuti lomba pemrograman dengan total hadiah puluhan juta rupiah. Bambang mengatakan kegiatan ini merupakan upaya komprehensif untuk meningkatkan soft skill, literasi teknologi, dan prestasi milenial menghadapi revolusi industri 4.0.
Relawan juga membekali peserta hackaton dengan seminar edukasi yang diisi berbagai narasumber. Diharapkan hal tersebut dapat memberi bekal dan memotivasi para peserta untuk meningkatkan kemampuan di bidang teknologi digital.
Peserta dari Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Inggita Nirmala menyebut kompetisi itu memiliki banyak manfaat. Salah satunya mengasah potensi kaum milenial di tengah perkembangan teknologi.
"Semoga acara ini bisa terus dilaksanakan agar terus memacu semangat kaum muda untuk berkarya” ujar Inggita.
Seluruh peserta hackathon mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh Sahabat Ganjar. Hal ini memotivasi peserta untuk terus berkarya dan membangun jiwa kompetitif mahasiswa. Kompetisi hackathon terus dilaksanakan demi kemajuan anak bangsa dan negara.
Surabaya: Relawan Sahabat Ganjar (Saga) berupaya menggaet generasi milenial sebagai pemilih potensial di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Salah satu upaya yakni dengan menggelar kompetisi
hackaton atau pemrograman.
"Saya berharap kompetisi ini berjalan dengan sehat dan juga bisa memberikan pengalaman serta ilmu tambahan bagi seluruh peserta," ujar Ketua DPW
Saga Jawa Timur Bambang Wahyuono dikutip dari
Media Indonesia, Sabtu, 25 Juni 2022.
Kompetisi tersebut membuka kesempatan bagi seluruh mahasiswa di Surabaya untuk mengikuti lomba pemrograman dengan total hadiah puluhan juta rupiah. Bambang mengatakan kegiatan ini merupakan upaya komprehensif untuk meningkatkan
soft skill, literasi
teknologi, dan prestasi milenial menghadapi revolusi industri 4.0.
Relawan juga membekali peserta
hackaton dengan seminar edukasi yang diisi berbagai narasumber. Diharapkan hal tersebut dapat memberi bekal dan memotivasi para peserta untuk meningkatkan kemampuan di bidang teknologi digital.
Peserta dari Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Inggita Nirmala menyebut kompetisi itu memiliki banyak manfaat. Salah satunya mengasah potensi kaum milenial di tengah perkembangan teknologi.
"Semoga acara ini bisa terus dilaksanakan agar terus memacu semangat kaum muda untuk berkarya” ujar Inggita.
Seluruh peserta
hackathon mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh Sahabat Ganjar. Hal ini memotivasi peserta untuk terus berkarya dan membangun jiwa kompetitif mahasiswa. Kompetisi
hackathon terus dilaksanakan demi kemajuan anak bangsa dan negara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)