Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, melihat kondisi terkini di lokasi bencana yang ada di Dusun Sambong, Desa Bulukerto, Kota Batu, Kamis 4 November 2021 malam/Dok. Prokopim Kota Batu.
Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, melihat kondisi terkini di lokasi bencana yang ada di Dusun Sambong, Desa Bulukerto, Kota Batu, Kamis 4 November 2021 malam/Dok. Prokopim Kota Batu.

Kunjungi Batu, Khofifah Wanti-wanti Siaga Bencana

Daviq Umar Al Faruq • 05 November 2021 08:14
Batu: Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, memberikan atensi terhadap bencana banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur. Dalam kunjungannya, Gubernur melihat posko dapur umum yang didirikan oleh Tagana Kota Batu, di Balai Desa Bulukerto. 
 
Gubernur bersama Sekda Prov Jatim dan Kabarkowil III Malang, serta beberapa pihak terkait melihat kondisi terkini di lokasi bencana yang ada di Dusun Sambong, Desa Bulukerto, Kota Batu, Kamis 4 November 2021 malam. 
 
Khofifah mengingatkan tentang peringatan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), mulai November hingga Februari 2022, akan terjadi intensitas curah hujan 70 persen lebih tinggi. 

"Memungkinkan terjadi banjir, banjir bandang di Indonesia, terutama Jawa Timur. Saya mewanti-wanti kesiapsiagaan, sinergitas harus dilakukan," katanya. 
 
Baca: Puluhan Rumah di Maluku Tengah Rusak Akibat Gempa Magnitudo 5,9
 
Gubernur menambahkan, Fenomena La Nina berdampak pada meningkatnya ancaman bencana hidrometeorologi. Saat ini,kata dia, Jatim masuk dalam tanggap darurat bencana. 
 
"Bisa mendirikan posko dapur umum, pos pengungsian, karena prediksi masih ada hujan susulan. Seluruh hunian di bantaran sungai harus dievakuasi, sesuai dengan siklusnya ada proses rehabilitasi dan konstruksi," tambahnya.
 
Banjir bandang menerjang lima titik di wilayah Kota Batu, Jawa Timur, Kamis 4 November 2021. Peristiwa tersebut disebabkan oleh hujan deras yang melanda kawasan tersebut.
 
"Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kota Batu pada hari Kamis, 4 November menyebabkan 5 titik lokasi di Kota Batu tergenang banjir bandang," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Ahmad Choirur Rochim, saat dikonfirmasi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan