Kondisi bagian Lapas Klas 1 Tangerang yang terbakar. Foto:AFP
Kondisi bagian Lapas Klas 1 Tangerang yang terbakar. Foto:AFP

41 Napi Tewas, Ini Kronologi dan Dugaan Penyebab Kebakaran Lapas Tangerang

Cindy • 08 September 2021 17:56
Jakarta: Kebakaran terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang pada Rabu dini hari, 8 September. Kebakaran menewaskan 41 narapidana (napi) yang tak sempat keluar saat peristiwa terjadi. 
 
Kapolda Metro Jaya Irjen Mohammad Fadil Imran mengatakan Polres Tangerang Kota bersama Polda Metro Jaya langsung mengamankan lokasi kebakaran. Lalu, mengisolasi agar api tidak meluas dan mengevakuasi warga binaan. 
 
Sebanyak 72 orang luka ringan dan delapan orang mengalami luka bakar. Korban meninggal dan luka bakar dilarikan ke Rumah Sakit Sitanala dan RSUD Kabupaten Tangerang. Sedangkan 72 orang luka ringan dirawat di poliklinik Lapas Tangerang.

Kronologi kebakaran

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly mengungkapkan kronologi kebakaran di Lapas Klas 1 Tangerang. Kebakaran terjadi pada pukul 01.45 WIB. 

"Petugas pengawas melihat dari atas. Pengawas melihat kondisi itu terjadi api, langsung menelepon kepala pengamanan di sini," ujar Yasonna, Rabu, 8 September 2021. 
 
Kepala Lapas langsung menghubungi pemadam kebakaran setempat. Sebanyak 12 unit pemadam kebakaran datang 13 menit kemudian. Yasonna mengatakan butuh waktu hingga dua jam agar api bisa dipadamkan.
 
Baca:  Pembangunan Lapas Baru Terkendala Anggaran

Titik kebakaran

Kebakaran terjadi tepatnya di Blok C2 Lapas Klas 1 Tangerang. Terdapat 122 narapidana dan 15 petugas Lapas di Blok tersebut. 
 
Seharusnya blok tersebut hanya diisi 40 orang. Kepala Bagian Humas dan Protokol Ditjen PAS Rika Aprianti mengakui Lapas Klas 1 Tangerang mengalami overkapasitas. Yasonna menuturkan Blok C2 itu berbentuk paviliun yang kamar-kamarnya terkunci. 
 
"Tentu kalian bertanya mengapa dikunci? Memang protap (protokol tetap) lapas harus dikunci. Kalau enggak dikunci, nanti melanggar protap," kata Yasonna. 

Diduga akibat arus pendek listrik

Yasonna menyebut dugaan sementara penyebab kebakaran di Lapas Klas I Tangerang adalah persoalan instalasi listrik. Ada kemungkinan kebakaran terjadi karena hubungan pendek arus listrik. 
 
"Namun demikian, sekarang Puslabfor Polri, Dirkrimum Polda Metro Jaya sedang meneliti sebab musabab dari kebakaran tersebut," ujar dia. 
 
Yassona menjelaskan Lapas Kelas I Tangerang telah berdiri sejak tahun 1972. Usia lapas telah menginjak 49 tahun.
 
"Sejak itu kita tidak memperbaiki instalasi listriknya, ada penambahan daya, tetapi instalasi listriknya masih tetap (sama)," ujar Yasonna. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan