Ilustrasi uji coba PTM di Jakarta. Medcom.id/Yurike Budiman
Ilustrasi uji coba PTM di Jakarta. Medcom.id/Yurike Budiman

Khawatir, Sejumlah Orang Tua di Tangsel Belum Izinkan Anak Ikut PTM

Farhan Dwitama • 06 September 2021 15:33
Tangerang: Sejumlah orang tua siswa SMP tidak mengizinkan anaknya mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) lantaran khawatir terpapar virus covid-19. Kepala SMP Negeri 22 Tangsel, Yantho, mengatakan pihaknya tidak bisa memaksakan hal tersebut.
 
"Ada 97% (sudah mengizinkan) untuk ikut PTM terbatas, total siswa di SMPN 22, kami total ada 555 siswa. Ada yang lagi penyembuhan, ada juga yang masih panik karena pandemi," kata Yantho saat dikonfirmasi, Senin, 6 September 2021.
 
Baca: Covid-19 Surabaya Turun ke Level 2

Kondisi serupa juga terjadi pada SMP Al-Azhar BSD yang sampai saat ini menerapkan konsep blended learning dan baru akan menggelar PTM di hari Rabu, 8 September 2021.
 
"Sekolah kami masih menggunakan konsep Blended Learning, karena masih ada orang tua yang belum mengizinkan anaknya ke sekolah," kata Kepala SMP Al-Azhar, Dedi Hidayat.
 
Dedi menerangkan sejumlah orang tua siswa di sekolahnya akan terus memonitor perkembangan kasus covid-19 di Tangsel, terutama dengan diselenggarakannya PTM terbatas yang baru dimulai hari ini.
 
"Langkah pertama kita melakukan survei PTM kepada orang tua, hasilnya ada yang sudah mengizinkan ada yang masih mau melihat dulu awal PTM. Yang belum mengizinkan karena masih hati-hati dan prokes ketat pada masa pandemi ini," jelasya.
 
Meski begitu, dia menerangkan banyak pula respon positif para orang tua dan siswa dalam menyambut kegiatan pembelajaran kembali di sekolah. "Orang tua sangat senang dengan dibukanya pembelajaran tatap muka. Namun saat ini ada yang belum mengizinkan karena situasi kondisi," ujar Dedi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan