Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (kanan) meninjau secara langsung pembelajaran tatap muka (PTM) di ruang kelas di SDN Kaliasin I, Surabaya, Jawa Timur, Senin (6/9/2021). (Foto: ANTARA/Didik Suhartono))
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (kanan) meninjau secara langsung pembelajaran tatap muka (PTM) di ruang kelas di SDN Kaliasin I, Surabaya, Jawa Timur, Senin (6/9/2021). (Foto: ANTARA/Didik Suhartono))

Covid-19 Surabaya Turun ke Level 2

Media Indonesia.com • 06 September 2021 14:29
Surabaya: Kota Surabaya, Jawa Timur, saat ini berada di Level 2, berdasarkan asesmen situasi covid-19 yang dirilis Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per 4 September 2021.
 
"Berkat gotong royong semuanya, kita lihat indikator-indikator pengendalian pandemi menunjukkan tren yang bagus. Mulai test, trace, semuanya masif. Itu yang kemudian membuat kita bisa cepat memutus mata rantai penularan dan otomatis mengurangi risiko keparahan pasien karena begitu positif langsung tertangani," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, di Surabaya, Senin, 6 September 2021.
 
Turunnya situasi covid-19 dipengaruhi oleh beberapa hal. Salah satunya, positivity rate di Kota Surabaya saat ini berada pada angka 1,61 persen, jauh di bawah standar WHO yang sebesar 5 persen.

"Semakin rendah angkanya semakin kecil tingkat penularan, itu yang menunjukkan keberhasilan pengendalian pandemi," terang Eri
 
Sedangkan untuk rasio tracing kontak erat berada di angka 1:18,47 dan telah melampaui standar Kemenkes sebesar 1:15. Testing di Surabaya pun tergolong masif mencapai 58.000 dalam tujuh
hari terakhir.
 
Baca juga: Gubernur Banten: PTM Lancar Sesuai Protokol Covid-19
 
Kemudian tingkat kesembuhan (case recovery rate) mencapai 95,55 persen, di atas rata-rata nasional, menunjukkan kapasitas respons sistem kesehatan yang bagus.
 
Adapun tingkat kematian (case fatality rate) Surabaya di angka 3,7 persen, juga salah satu yang terendah. Sedangkan tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) per 4 September 2021 terus turun menjadi 16,54 persen.
 
"Soal treatment ini kerja kolaboratif semuanya. Terima kasih tenaga kesehatan, TNI, Polri, dan semuanya. Kami akan terus jaga kapasitas respons sistem kesehatan ini, sehingga Surabaya selalu siap melayani, tapi tentu kita berharap semua warga sehat, gak onok maneh yang
terpapar," ujarnya.
 
Eri Cahyadi menyampaikan, pengendalian pandemi ini menjadi pintu pembuka pemulihan ekonomi. "Insyaallah dengan turun situasi ke level 2, ekonomi bisa kembali bergerak, lapangan kerja terbuka, dan kita bisa bantu warga untuk kembali menata kesejahteraannya."
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan