ilustrasi Medcom.id
ilustrasi Medcom.id

Penyelundupan Narkoba ke Lapas I Surabaya Digagalkan

Amaluddin • 28 September 2021 16:02
Surabaya: Petugas Lapas I Surabaya menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu ke dalam lapas. Untuk mengelabui petugas, narkoba jenis sabu itu dikemas ke dalam roti kasur.
 
"Kejadiannya siang kemarin, ada paket kardus ditujukan kepada salah satu penghuni lapas," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Krismono, saat dikonfirmasi, Selasa, 28 September 2021.
 
Baca: Wisata Air di Boyolali Lagi-lagi Ditutup Paksa

Krismono menjelaskan penyelundupan sabu berlangsung sekitar pukul 12.23 WIB, Senin, 27 September 2021. Semula ada seorang tak dikenal memakai jaket hitam, bertopi merah menaruh paket yang dibungkus kardus di depan pintu portir. Tak lama narapidana (napi) berinisial BA menghampiri petugas penjaga pintu utama (P2U).
 
"Dia menyebutkan bahwa ada paket makanan untuk salah seorang pegawai yang diletakkan di depan portir," jelasnya.  
 
Namun petugas curiga karena sebelumnya tidak ada konfirmasi dari pegawai yang disebutkan oleh BA. Petugas P2U melakukan konfirmasi kepada pegawai yang disebutkan BA. Pegawai tersebut mengaku tidak memesan paket apapun.
 
"Petugas lalu membuka satu per satu isi paket mulai biskuit, kopi, gula hingga roti kasur," jelasnya.
 
Ternyata kata Krismono, terdapat dua bungkus roti kasur dalam paket yang dibungkus kardus air mineral. Roti kasur bertoping keju itu  terlihat tak mencurigakan. Namun di dalam roti itu masing-masing terdapat paket serbuk kristal putih yang dibungkus plastik klip.
 
"Bentuk sabunya mirip gula halus. Akhirnya kami langsung amankan si BA, dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut," ungkapnya.
 
Sementara Kalapas I Surabaya, Gun Gun Gunawan, mengatakan BA mengaku disuruh oleh napi berinisial SG. Ia mengaku diberikan upah Rp400 ribu. Gunawan mengaku telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan saat ini sedang dalam proses interogasi untuk pendalaman perkara.
 
"Kami bersama kepolisian akan membawa barang bukti ke laboratorium untuk menimbang dan memastikan barang tersebut," ujar Gunawan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan