Bandar Lampung: Pemerintah Kota Bandar Lampung segera menambah 8 kontainer sampah untuk menampung sementara limbah yang dihasilkan dari aktivitas masyarakat setempat.
"Saat ini penambahan 8 kontainer sampah dalam proses lelang melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE)," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bandar Lampung, Riana Apriana, di Bandar Lampung, Minggu, 3 Juli 2022.
Dia mengatakan penambahan kontainer sampah tersebut untuk menghadapi penambahan kuantitas limbah domestik yang meningkat di kota ini, yang rata-rata mencapai 1.000 ton per hari.
Saat ini, lanjut dia, DLH memiliki 40 kontainer sampah yang tersebar di sejumlah kecamatan guna menampung sementara limbah domestik sebelum diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung.
"Volume sampah per hari di Bandarlampung saat ini sudah 1.000 ton per hari, Jumlah tersebut meningkat dari jumlah tahun lalu yang hanya 850 ton per hari. Hal itu tentu menjadi perhatian khusus bagi pemerintah kota, maka kami tambah delapan kontainer lagi," jelasnya.
Ia mengatakan 8 kontainer tersebut nantinya akan ditempatkan di wilayah dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi serta di sejumlah pasar tradisional agar mereka tidak membuang sampah di sembarang tempat.
"Dalam satu hari maksimal 3 kali kontainer sampah diangkut ke TPA Bakung," ungkapnya.
Menurut dia peningkatan volume sampah di Bandar Lampung ini pun bukan hanya dihasilkan dari limbah domestik masyarakat setempat. Namun terdapat juga sampah dari warga luar daerah yang berbatasan langsung dengan kota ini.
"Peningkatan kuantitas sampah itu karena banyak warga luar daerah ikut membuang sampah di Bandar Lampung, seperti di Kecamatan Rajabasa dan Sukarame," ujarnya.
Bandar Lampung: Pemerintah Kota Bandar Lampung segera menambah 8 kontainer
sampah untuk menampung sementara limbah yang dihasilkan dari aktivitas masyarakat setempat.
"Saat ini penambahan 8 kontainer sampah dalam proses lelang melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE)," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bandar Lampung, Riana Apriana, di Bandar Lampung, Minggu, 3 Juli 2022.
Dia mengatakan penambahan kontainer sampah tersebut untuk menghadapi penambahan kuantitas
limbah domestik yang meningkat di kota ini, yang rata-rata mencapai 1.000 ton per hari.
Saat ini, lanjut dia, DLH memiliki 40 kontainer
sampah yang tersebar di sejumlah kecamatan guna menampung sementara limbah domestik sebelum diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung.
"Volume sampah per hari di Bandarlampung saat ini sudah 1.000 ton per hari, Jumlah tersebut meningkat dari jumlah tahun lalu yang hanya 850 ton per hari. Hal itu tentu menjadi perhatian khusus bagi pemerintah kota, maka kami tambah delapan kontainer lagi," jelasnya.
Ia mengatakan 8 kontainer tersebut nantinya akan ditempatkan di wilayah dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi serta di sejumlah pasar tradisional agar mereka tidak membuang sampah di sembarang tempat.
"Dalam satu hari maksimal 3 kali kontainer sampah diangkut ke TPA Bakung," ungkapnya.
Menurut dia peningkatan volume sampah di Bandar Lampung ini pun bukan hanya dihasilkan dari limbah domestik masyarakat setempat. Namun terdapat juga sampah dari warga luar daerah yang berbatasan langsung dengan kota ini.
"Peningkatan kuantitas sampah itu karena banyak warga luar daerah ikut membuang sampah di Bandar Lampung, seperti di Kecamatan Rajabasa dan Sukarame," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)