Kudus: Tanggul Sungai Gelis di Desa Pasuruan Lor, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, jebol. Walhasil permukiman di sekitar Sungai Gelis banjir akibat luapan air sungai.
Sekitar 10 meter dari bagian tanggul itu jebol, sehingga air sungai masuk ke area persawahan dan kawasan pemukiman warga. Genangan yang ditimbulkan setinggi 10 sentimeter sampai 30 sentimeter.
"Warga yang rumahnya tergenang banjir untuk sementara mengungsi di tempat saudara terdekat yang tidak terdampak banjir," kata Kepala Pelaksana Harian Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Budi Waluyo di Kudus, melansir Antara, Sabtu, 2
Januari 2020.
Baca: Pemkot Bandung Tambah Kolam Retensi Atasi Banjir
Budi mengatakan, tanggul diperkirakan jebol pada Jumat, 1 Januari 2021, pukul 23.00 WIB, setelah hujan turun selama dua hari. Akibat kejadian itu, permukiman di sekitar tanggul kebanjiran.
“Belasan orang mengungsi, jumlah diperkirakan semakin bertambah,” imbuhnya.
Dia mengungkap, akibat meluapnya air sungai, jalan di Dukuh Goleng, Desa Pasuruan Lor, susah dilalui karena tergenang. Banjir akibat luapan air Sungai Gelis juga menyeret satu mobil ke area persawahan.
Kudus: Tanggul Sungai Gelis di Desa Pasuruan Lor, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, jebol. Walhasil permukiman di sekitar Sungai Gelis
banjir akibat luapan air sungai.
Sekitar 10 meter dari bagian tanggul itu jebol, sehingga air sungai masuk ke area persawahan dan kawasan pemukiman warga. Genangan yang ditimbulkan setinggi 10 sentimeter sampai 30 sentimeter.
"Warga yang rumahnya tergenang banjir untuk sementara mengungsi di tempat saudara terdekat yang tidak terdampak banjir," kata Kepala Pelaksana Harian Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Budi Waluyo di Kudus, melansir Antara, Sabtu, 2
Januari 2020.
Baca: Pemkot Bandung Tambah Kolam Retensi Atasi Banjir
Budi mengatakan, tanggul diperkirakan jebol pada Jumat, 1 Januari 2021, pukul 23.00 WIB, setelah hujan turun selama dua hari. Akibat kejadian itu, permukiman di sekitar tanggul kebanjiran.
“Belasan orang mengungsi, jumlah diperkirakan semakin bertambah,” imbuhnya.
Dia mengungkap, akibat meluapnya air sungai, jalan di Dukuh Goleng, Desa Pasuruan Lor, susah dilalui karena tergenang. Banjir akibat luapan air Sungai Gelis juga menyeret satu mobil ke area persawahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)