Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) melahap puluhan hektare lahan di Kelurahan Landasan Ulin Selatan, Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu, 24 Juni 2023. Antara/Tumpal Andani Aritonang
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) melahap puluhan hektare lahan di Kelurahan Landasan Ulin Selatan, Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu, 24 Juni 2023. Antara/Tumpal Andani Aritonang

Warga Banjarbaru Diimbau Pakai Masker Lantaran Asap Karhutla

Antara • 24 Juni 2023 23:21
Banjarbaru: Stasiun Meteorologi (Stamet) Klas II Syamsudin Noor Banjarmasin, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengimbau masyarakat menggunakan masker akibat kabut asap yang disebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kota Banjarbaru.
 
"Perlu diwaspadai sepekan kedepan kabut asap akibat karhutla masih menjadi ancaman di Banjabaru sekitarnya,” kata Prakirawan Stamet Klas II Syamsudin Noor Banjarmasin BMKG Kalsel Utari Randiana di Banjarbaru, Sabtu malam, 24 Juni 2023.
 
Baca: Kebakaran Hutan di Palangkaraya Diduga Akibat Pembukaan Lahan

Utari menuturkan berdasarkan pantauan BMKG kualitas udara di Banjarbaru sekitar berada diambang batas sangat tidak sehat yakni 150,5 - 250,4 P pada Sabtu dini hari pukul 02.00 - 07.00 Wita.
 
“Kurangi aktivitas membakar sampah dan berhati-hati berkendara saat jarak pandang terbatas,” jelasnya.

Sementara itu kualitas udara berdasarkan konsentrasi partikulat PM2.5 kategori kualitas udara baik berada di angka 0-20, sedangkan kualitas udara sedang berada di kisaran 20-50, kemudian untuk kualitas tidak sehat berada di atas angka 50 hingga 150.
 
Lebih lanjut, 150 hingga 250 merupakan angka kualitas udara kategori sangat tidak sehat.
 
Utari menyebutkan pada pukul 07.00 Wita pagi tadi kualitas udah di sekitar Bandara Syamsudin Noor sudah mulai menurun ke angka 100.
 
Dia menuturkan kualitas udara kembali normal sekitar pukul 08.00-10.00 Wita.
 
Ia mengungkapkan fenomena kabut asap masih melanda Banjarbaru sehingga prakiraan kualitas udara sewaktu-waktu dapat berubah akibat karhutla yang masih menjadi permasalahan di Kalsel.
 
Utari menyampaikan terkait penanganan karhutla di Kalsel, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka pencegahan dini bencana kabut asap.
 
Dia mengatakan pula wilayah Bandara Syamsudin Noor turut mengalami dampak dari kabut asap berupa penurunan jarak pandang yang sewaktu-waktu dapat mempengaruhi jadwal penerbangan.
 
Pihaknya memperkirakan dalam sepekan kedepan cuaca di Banjarbaru cerah berawan dan terdapat juga potensi hujan ringan secara lokal.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan