Jateng: Jumlah pemilih di Jawa Tengah dalam Pemlihan Umum (Pemilu) 2024 bertambah dari 27,8 juta pemilih naik dari pemilu sebelumnya 28,5 juta pemilih.
"Ada penambahan sebanyak satu juta pemilih berdasarkan hasil coklit yang selesai Selasa, 14 Maret 2023," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah Paulus Widiyantoro, Sabtu, 18 Maret 2023.
Ia mengatakan pemilih terbanyak berasal dari Kabupaten Brebes dan Kabupaten Cilacap. Petugas pantarlih itu di masing-masing daerah akan memasukan data pemilih terbaru tersebut ke aplikasi Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih).
Setelah dimasukan di Sidalih, akan dimasukkan ke dalam Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPHP) dan setelah akan diumumkan dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS).
"DPS kami umumkan April nanti," kata Paulus.
Sementara itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Demak menemukan adanya ribuan data kependudukan di dua desa yang tidak sesuai dengan domisilinya, yakni Desa Mojosimo dan Tlogopandogan, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak.
Ketua Bawaslu Demak Khoirul Saleh mengatakan hasil rapat koordinasi bersama Panwascam, hampir setengah dari warga desa tersebut datanya saling bertukar.
"470 warga Mojosimo data kependudukanya beralamatkan Desa Tlogopandogan dan sebaliknya," kata Khoirul.
Melihat kondisi demikian, maka dilakukan uji petik, karena menurut Khoirul Saleh berpotensi pelanggaran, sehingga diinstruksikan untuk melakukan pengawalan bukan hanya sampai pada DPS dan DPT karena berpotensi mobilisasi.
"Kami juga sudah mengirimkan surat kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Demak, agar segera melakukan perbaikan data kependudukan tersebut," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jateng: Jumlah pemilih di Jawa Tengah dalam Pemlihan Umum (
Pemilu) 2024 bertambah dari 27,8 juta pemilih naik dari pemilu sebelumnya 28,5 juta pemilih.
"Ada penambahan sebanyak satu juta pemilih berdasarkan hasil coklit yang selesai Selasa, 14 Maret 2023," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (
KPU) Jawa Tengah Paulus Widiyantoro, Sabtu, 18 Maret 2023.
Ia mengatakan pemilih terbanyak berasal dari Kabupaten Brebes dan Kabupaten Cilacap. Petugas pantarlih itu di masing-masing daerah akan memasukan data pemilih terbaru tersebut ke aplikasi Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih).
Setelah dimasukan di Sidalih, akan dimasukkan ke dalam Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPHP) dan setelah akan diumumkan dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS).
"DPS kami umumkan April nanti," kata Paulus.
Sementara itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Demak menemukan adanya ribuan data kependudukan di dua desa yang tidak sesuai dengan domisilinya, yakni Desa Mojosimo dan Tlogopandogan, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak.
Ketua Bawaslu Demak Khoirul Saleh mengatakan hasil rapat koordinasi bersama Panwascam, hampir setengah dari warga desa tersebut datanya saling bertukar.
"470 warga Mojosimo data kependudukanya beralamatkan Desa Tlogopandogan dan sebaliknya," kata Khoirul.
Melihat kondisi demikian, maka dilakukan uji petik, karena menurut Khoirul Saleh berpotensi pelanggaran, sehingga diinstruksikan untuk melakukan pengawalan bukan hanya sampai pada DPS dan DPT karena berpotensi mobilisasi.
"Kami juga sudah mengirimkan surat kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Demak, agar segera melakukan perbaikan data kependudukan tersebut," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)