Semarang: Salah satu cara keluar dari pandemi adalah percepatan vaksinasi ke semua kelompok masyarakat dan ke semua pelosok wilayah. Ini yang sedang dilakukan pemerintah, salah satunya Badan Intelijen Negara atau BIN.
Dalam pelaksanaannya, saat ini BIN Daerah Jawa Tengah (Binda Jateng) menggunakan strategi vaksinasi door to door di 29 titik se-Jateng.
“Kali ini Binda Jateng menggelar vaksinasi door to door pada masyarakat umum, anak usia 6-11 tahun, serta lansia pada 29 kota/kabupaten untuk percepat pemulihan ekonomi di Jawa Tengah,” kata Kepala Binda (Kabinda) Brigjen TNI, Sondi Siswanto dalam keterangan tertulisnya, Jumat 25 Maret 2022.
Baca: Kepala BIN: IKN Nusantara Didesain Siap Hadapi Pandemi Berikutnya
Kabinda Jateng membeberkan, target kali ini sebanyak 43.000 dosis vaksinasi. Vaksinasi digelar pada 2 kota, 27 kabupaten di Jateng antara lain di Kota Magelang, Salatiga. Kemudian, Kabupaten Magelang, Kudus, Purbalingga, Cilacap, Rembang, Kendal, Grobogan, Wonosobo, Semarang, Demak.
Lalu, Kebumen, Boyolali, Brebes, Batang, Pati, Temanggung, Karanganyar, Pemalang, Jepara, Blora, Purworejo, Banyumas, Wonogiri, Pekalongan, Banjarnegara, Sukoharjo,dan Sragen.
Lebih lanjut, Sondi menyebutkan, geliat pemulihan ekonomi saat ini sudah semakin meningkat, aktivitas masyarakat juga semakin pulih. Terlebih, pembatasan sosial sudah semakin diturunkan, terakhir dengan mempersilahkan masyarakat untuk tarawih secara berjamaah di masjid atau pun musala, serta mudik lebaran. Semua perkembangan harus diiringi dengan mitigasi yang baik.
“Mitigasi kita adalah dengan meningkatkan jumlah dan kelompok sasaran vaksinasi, serta memperluas cakupan wilayah, agar kualitas kekebalan komunal semakin baik. Hal lain yang tak kalah pentingnya adalah masyarakat harus tetap terus menerapkan protokol kesehatan yang meliputi penggunaan masker, menjaga jarak serta rajin mencuci tangan dengan sabun," pungkasnya.
Semarang: Salah satu cara keluar dari pandemi adalah percepatan vaksinasi ke semua kelompok masyarakat dan ke semua pelosok wilayah. Ini yang sedang dilakukan pemerintah, salah satunya Badan Intelijen Negara atau BIN.
Dalam pelaksanaannya, saat ini BIN Daerah Jawa Tengah (Binda Jateng) menggunakan strategi vaksinasi door to door di 29 titik se-Jateng.
“Kali ini Binda Jateng menggelar vaksinasi door to door pada masyarakat umum, anak usia 6-11 tahun, serta lansia pada 29 kota/kabupaten untuk percepat pemulihan ekonomi di Jawa Tengah,” kata Kepala Binda (Kabinda) Brigjen TNI, Sondi Siswanto dalam keterangan tertulisnya, Jumat 25 Maret 2022.
Baca:
Kepala BIN: IKN Nusantara Didesain Siap Hadapi Pandemi Berikutnya
Kabinda Jateng membeberkan, target kali ini sebanyak 43.000 dosis vaksinasi. Vaksinasi digelar pada 2 kota, 27 kabupaten di Jateng antara lain di Kota Magelang, Salatiga. Kemudian, Kabupaten Magelang, Kudus, Purbalingga, Cilacap, Rembang, Kendal, Grobogan, Wonosobo, Semarang, Demak.
Lalu, Kebumen, Boyolali, Brebes, Batang, Pati, Temanggung, Karanganyar, Pemalang, Jepara, Blora, Purworejo, Banyumas, Wonogiri, Pekalongan, Banjarnegara, Sukoharjo,dan Sragen.
Lebih lanjut, Sondi menyebutkan, geliat pemulihan ekonomi saat ini sudah semakin meningkat, aktivitas masyarakat juga semakin pulih. Terlebih, pembatasan sosial sudah semakin diturunkan, terakhir dengan mempersilahkan masyarakat untuk tarawih secara berjamaah di masjid atau pun musala, serta mudik lebaran. Semua perkembangan harus diiringi dengan mitigasi yang baik.
“Mitigasi kita adalah dengan meningkatkan jumlah dan kelompok sasaran vaksinasi, serta memperluas cakupan wilayah, agar kualitas kekebalan komunal semakin baik. Hal lain yang tak kalah pentingnya adalah masyarakat harus tetap terus menerapkan protokol kesehatan yang meliputi penggunaan masker, menjaga jarak serta rajin mencuci tangan dengan sabun," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)