Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat menggelar video teleconference (vidcon) bersama lurah se-Surabaya di Halaman Balai Kota, Sabtu, 20 Juni 2020. (Foto: Medcom.id/Syaikhul Hadi)
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat menggelar video teleconference (vidcon) bersama lurah se-Surabaya di Halaman Balai Kota, Sabtu, 20 Juni 2020. (Foto: Medcom.id/Syaikhul Hadi)

Lurah di Surabaya Diminta Turun Langsung Pantau Warga

Syaikhul Hadi • 20 Juni 2020 15:19
Surabaya: Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta seluruh lurah di wilayahnya turun langsung memantau warga dan ikut terlibat menekan dan memutus penyebaran covid-19 dari tingkat bawah.
 
"Kalau ada warga yang sedang kesulitan ayo turun, mumpung kalian bisa berbuat baik, tidak semua orang diberikan kesempatan. Jangan sampai ketika ada warga yang sakit tidak ada yang tahu," ujar Risma, Sabtu, 20 Juni 2020. 
 
Risma menginstruksikan agar lurah memberikan arahan kepada warganya dalam menghadapi pandemi covid-19. Pola penanganannya pun disesuaikan dengan masing-masing wilayah.

"Anda sama seperti saya, cuma lingkupnya lebih kecil. Ayo kita turun, lihat masyarakat barangkali ada warga yang butuh bantuan bapak ibu sekalian. Diarahkan masyarakatnya harus berbuat apa, kalau kerja tulus tidak perlu takut," imbau dia.
 
Baca juga: Risiko Penyebaran Covid-19 di DIY Diklaim Rendah
 
"Ayo ditata, dicari, jangan sampai ada masalah. Misalnya ada warga kena PHK (pemutusan hubungan kerja), dia keahliannya apa dilaporkan. Kita akan coba bantu sehingga mereka bisa bekerja lagi," sambung Risma.
 
Risma memastikan membaca semua laporan dari camat yang datang kepadanya. Hal ini ia lakukan agar mengetahui kondisi riil di lapangan.
 
"Kita adalah pelayan masyarakat, kita dibayar dengan keringat rakyat. Beda ketika kita kerja di perusahaan. Itu semua nanti akan kita pertanggungjawabkan," kata dia.
 
Ia menambahkan, kewaspadaan akan potensi penyebaran covid-19 harus menjadi perhatian bersama. Termasuk dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus korona.
 
"Saya mohon kerja sama teman-teman. Pastikan warga tidak boleh ada yang kena, jangan sampai mereka tertular. Kalau kita tidak bisa memotong ini, ekonomi akan sulit, jangankan ekonomi, makanan pun akan sulit untuk ke depannya,” jelas Risma.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan