Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat mengubah jadwal vaksinasi covid-19 massal di Stadion Patriot Candrabhaga. Sebanyak delapan ribu warga dari delapan kecamatan akan melakukan vaksinasi Covid-19 pada hari yang sama.
Semula, Pemkot Bekasi membagi proses vaksinasi massal tersebut dalam tiga wilayah dengan masing-masing terdiri dari empat kecamatan. Vaksinasi di tiga wilayah dengan jumlah penerima masing-masing 4.000 orang itu semula dilaksanakan pada hari yang berbeda.
Kekinian, Pemkot Bekasi memutuskan untuk menggabung pelaksanaan vaksinasi covid-19 massal bagi warga dari wilayah dua dan tiga yang belum menerima vaksinasi Covid-19 seperti warga dari wilayah 1 (Kecamatan Bekasi Selatan, Kecamatan Bekasi Utara, Kecamatan Bekasi Barat, dan Kecamatan Medan Satria).
Baca: 22,8 Juta Orang Terima Vaksin Covid-19 Dosis Pertama
Wilayah dua terdiri dari Kecamatan Bekasi Timur, Kecamatan Bantar Gebang, Kecamatan Rawalumbu, dan Kecamatan Mustika Jaya. Sementara, wilayah tiga terdiri dari Kecamatan Pondok Gede, Kecamatan Jatiasih, Kecamatan Pondok Melati, dan Kecamatan Jatisampurna.
Kabag Humas Setda Pemkot Bekasi Sajekti Rubiah menyatakan, jadwal vaksinasi massal wilayah tiga yang semula 26 Juni 2021 dimajukan menjadi 23 Juni 2021 bersamaan dengan jadwal wilayah dua.
Hal itu, kata dia, merupakan keputusan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi berdasarkan hasil evaluasi kegiatan vaksinasi massal wilayah 1 pada Sabtu 19 Juni 2021.
"Berarti vaksinasi pada tanggal 23 Juni 2021 dilakukan untuk wilayah 2 dan 3 secara bersamaan," kata Sajekti di Bekasi, Senin 21 Juni 2021.
Dia menjelaskan, pintu masuk untuk peserta pun akan diatur sehingga tidak terpusat pada satu titik agar tidak terjadi penumpukan. Kemudian, penanganan penertiban vaksinasi massal akan diperketat.
"Maka dari itu Pemkot Bekasi memutuskan calon penerima vaksin harus dilakukan skrining atau pemeriksaan kesehatan serta tes rapid/swab antigen sehari sebelum pelaksanaan di puskesmas domisili. Agar pada saat datang peserta langsung menunjukkan bukti skrining dan dapat langsung diberikan vaksin sehingga tidak menyebabkan antrean panjang," paparnya.
Sajekti menambahkan, warga penerima vaksin akan diarahkan untuk langsung pulang. Namun, sebelumnya diminta melampirkan berkas screening beserta salinan nomor telerpon, Kartu Keluarga (KK) dan KTP di meja observasi.
"Agar bukti telah vaksinasi dapat diinformasikan melalui sms," jelasnya.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat mengubah jadwal
vaksinasi covid-19 massal di Stadion Patriot Candrabhaga. Sebanyak delapan ribu warga dari delapan kecamatan akan melakukan vaksinasi Covid-19 pada hari yang sama.
Semula, Pemkot Bekasi membagi proses vaksinasi massal tersebut dalam tiga wilayah dengan masing-masing terdiri dari empat kecamatan. Vaksinasi di tiga wilayah dengan jumlah penerima masing-masing 4.000 orang itu semula dilaksanakan pada hari yang berbeda.
Kekinian, Pemkot Bekasi memutuskan untuk menggabung pelaksanaan vaksinasi covid-19 massal bagi warga dari wilayah dua dan tiga yang belum menerima vaksinasi Covid-19 seperti warga dari wilayah 1 (Kecamatan Bekasi Selatan, Kecamatan Bekasi Utara, Kecamatan Bekasi Barat, dan Kecamatan Medan Satria).
Baca: 22,8 Juta Orang Terima Vaksin Covid-19 Dosis Pertama
Wilayah dua terdiri dari Kecamatan Bekasi Timur, Kecamatan Bantar Gebang, Kecamatan Rawalumbu, dan Kecamatan Mustika Jaya. Sementara, wilayah tiga terdiri dari Kecamatan Pondok Gede, Kecamatan Jatiasih, Kecamatan Pondok Melati, dan Kecamatan Jatisampurna.
Kabag Humas Setda Pemkot Bekasi Sajekti Rubiah menyatakan, jadwal vaksinasi massal wilayah tiga yang semula 26 Juni 2021 dimajukan menjadi 23 Juni 2021 bersamaan dengan jadwal wilayah dua.
Hal itu, kata dia, merupakan keputusan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi berdasarkan hasil evaluasi kegiatan vaksinasi massal wilayah 1 pada Sabtu 19 Juni 2021.
"Berarti vaksinasi pada tanggal 23 Juni 2021 dilakukan untuk wilayah 2 dan 3 secara bersamaan," kata Sajekti di Bekasi, Senin 21 Juni 2021.