Jakarta: Seorang pria berinisial IS di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat nekat membakar mobil dan rumah mantan istrinya yang bernama Yeni Susilawati usai menolak diajak rujuk pada Selasa, 7 Mei 2024.
Pria tersebut diketahui membakar mobil mantan istri yang tengah terparkir di sebuah minimarket di Desa Cipinang, Kecamatan Rajagaluh, Majalengka.
Berdasarkan rekaman CCTV yang beredar, korban saat itu hendak masuk ke dalam minimarket untuk berbelanja, kemudian pelaku langsung menyiram mobil tersebut dengan bahan bakar minyak dan membakarnya.
Baca juga: 4 Unit Alat Berat di Serui Papua Dibakar OTK, Polisi Lakukan Penyelidikan
Korban yang histeris melihat mobilnya terbakar langsung berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Korban mengatakan, sebelum peristiwa tersebut terjadi, pelaku kerap kali meneror korban bahkan sempat mengancam akan menyiram air keras kepada korban.
"Dia itu mantan suami saya, awalnya dia teror saya, tanya di mana, di mana, saya jawab mau ngapain, katanya mau ketemu sebentar aja, saya kan sebelumnya sudah diancam mau di banjur (disiram) sama air keras, jadi takut. Saya bilang enggak mau ketemu," kata Yeni.
Baca juga: Polisi Tangkap 2 Pelaku Pembunuhan di Garut
Yeni juga mengatakan, setelah membakar mobilnya, mantan suaminya itu langsung kabur ke rumah korban dan membakar rumahnya. Saat ini, petugas kepolisian dari Polsek Rajagaluh dan Polres Majalengka masih mendalami kasus tersebut dan mengejar pelaku.
Jakarta: Seorang pria berinisial IS di Kabupaten Majalengka,
Jawa Barat nekat
membakar mobil dan rumah mantan istrinya yang bernama Yeni Susilawati usai menolak diajak rujuk pada Selasa, 7 Mei 2024.
Pria tersebut diketahui membakar mobil mantan istri yang tengah terparkir di sebuah minimarket di Desa Cipinang, Kecamatan Rajagaluh, Majalengka.
Berdasarkan rekaman CCTV yang beredar, korban saat itu hendak masuk ke dalam minimarket untuk berbelanja, kemudian pelaku langsung menyiram mobil tersebut dengan bahan bakar minyak dan membakarnya.
Korban yang histeris melihat mobilnya terbakar langsung berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Korban mengatakan, sebelum peristiwa tersebut terjadi, pelaku kerap kali meneror korban bahkan sempat mengancam akan menyiram air keras kepada korban.
"Dia itu mantan suami saya, awalnya dia teror saya, tanya di mana, di mana, saya jawab mau ngapain, katanya mau ketemu sebentar aja, saya kan sebelumnya sudah diancam mau di banjur (disiram) sama air keras, jadi takut. Saya bilang enggak mau ketemu," kata Yeni.
Yeni juga mengatakan, setelah membakar mobilnya, mantan suaminya itu langsung kabur ke rumah korban dan membakar rumahnya. Saat ini, petugas kepolisian dari Polsek Rajagaluh dan Polres Majalengka masih mendalami kasus tersebut dan mengejar pelaku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
