Ilustrasi--Presiden Joko Widodo mencoba Mitsubishi Minicab EV . Biro Pers Sekretariat Presiden/Lukas
Ilustrasi--Presiden Joko Widodo mencoba Mitsubishi Minicab EV . Biro Pers Sekretariat Presiden/Lukas

Pemkot Batu Bisa Gunakan Mobil Listrik Tahun Depan

Daviq Umar Al Faruq • 28 September 2022 21:45
Malang: Pemerintah Kota (Pemkot) Batu, Jawa Timur, masih mempertimbangkan penggunaan mobil listrik untuk kendaraan dinas di wilayah kerjanya. Sebab selain dibutuhkan anggaran yang terhitung cukup besar, penggunaan mobil listrik juga butuh ketersediaan fasilitas pendukung.
 
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, mengatakan pihaknya baru baru bisa menganggarkan pengadaan mobil listrik pada tahun depan. Pasalnya Pemkot Batu masih belum mendapat informasi lanjutan terkait ketersediaan dan harga mobil listrik tersebut.
 
"Mumpung ada pembahasan APBD. Mungkin tahun depan mulai bisa diprogramkan untuk pembelian mobil listrik. Pemerintah daerah belum mendapat informasi terkait ketersediaan dan harga mobil. Itu mesti diketahui dulu supaya bisa dianggarkan," kata Dewanti di Malang, Rabu, 28 September 2022.
 
Baca: Pemkab Malang akan Sewa Mobil Listrik untuk Kendaraan Dinas

Sementara Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, mengatakan penggunaan mobil listrik merupakan sebuah solusi untuk mendukung lingkungan yang lebih alami. Meski begitu perlu ada penyesuaian terkait anggaran yang dimiliki pemerintah daerah.

"Penggunaan kendaraan listrik adalah upaya yang positif, namun kami juga akan sesuaikan dengan kondisi keuangan. Perlahan akan kami sesuaikan," jelasnya.
 
Punjul mengaku fasilitas tempat pengisian daya mobil listrik atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) belum banyak tersedia di Kota Batu. Selain itu diakuinya, tempat-tempat SPKLU juga belum tertata.
 
"Kemudian seperti peruntukannya, apakah terlebih dahulu untuk pejabat eselon dua dulu, apakah kepala daerah, forkopimda. Terus bagaimana terkait kapasitas daya peruntukannya, itu harus jelas dulu. Kalau pengadaan itu dari ULP atau bagaimana," ungkapnya.
 
Meski begitu Punjul menegaskan pengadaan mobil listrik untuk kendaraan dinas bisa saja dilakukan tahun depan. Pengadaan rencananya dilakukan secara bertahap, dan mobil konvensional tetap bisa digunakan.
 
"Masih ada pembahasan APBD 2023, ini mulai bisa diprogramkan untuk pembelian mobil listrik, tapi tentu harus jelas dulu terkait dimana ketersediaannya, harganya berapa, supaya bisa kita anggarkan," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan