Banda Aceh: Dinas Pangan Aceh menggelar pasar murah 'Pasar Mitra Tani', dengan menyediakan pangan pokok dan olahan. Pasar murah digelar untuk membantu masyarakat terdampak pandemi covid-19.
Kepala Dinas Pangan Aceh, Cut Yusminar, mengatakan pasar murah akan dilaksanakan di kawasan Desa Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, Aceh, pada Kamis, 17 Desember 2020.
"Kebanyakan barang yang kita jual berasal dari hasil petani Aceh. Seperti beras, bawang, cabai, dan lainnya yang dijual dengan harga murah," kata Cut Yusminar, Rabu, 16 Desember 2020.
Baca: Harga Bahan Pokok di Lampung Naik
Cut memerinci harga yang ditawarkan di pasar murah antara lain, telur Rp45.000/papan, beras Rp45.000 per lima kilogam, gula Rp22.000 per dua kilogram, dan minyak goreng Rp24.000 per dua liter.
"Kegiatan ini juga bagian dari program pemerintah dalam membantu masyarakat di tengah pandemi covid-19," ujarnya.
Menurutnya, dalam pelaksanaan kegiatan tersebut tetap mengedepankan protokol kesehatan. Sehingga diharapkan bisa memutuskan penularan covid-19.
"Seperti menyediakan tempat cuci tangan, setiap pengunjung diminta wajib pakai masker, cek suhu badan,serta jaga jarak antara pembeli dan penjual. Ini kita lakukan untuk menjaga kesehatan bersama," jelasnya.
Banda Aceh: Dinas Pangan Aceh menggelar
pasar murah 'Pasar Mitra Tani', dengan menyediakan pangan pokok dan olahan. Pasar murah digelar untuk membantu masyarakat terdampak pandemi covid-19.
Kepala Dinas Pangan Aceh, Cut Yusminar, mengatakan pasar murah akan dilaksanakan di kawasan Desa Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, Aceh, pada Kamis, 17 Desember 2020.
"Kebanyakan barang yang kita jual berasal dari hasil petani Aceh. Seperti beras, bawang, cabai, dan lainnya yang dijual dengan harga murah," kata Cut Yusminar, Rabu, 16 Desember 2020.
Baca: Harga Bahan Pokok di Lampung Naik
Cut memerinci harga yang ditawarkan di pasar murah antara lain, telur Rp45.000/papan, beras Rp45.000 per lima kilogam, gula Rp22.000 per dua kilogram, dan minyak goreng Rp24.000 per dua liter.
"Kegiatan ini juga bagian dari program pemerintah dalam membantu masyarakat di tengah pandemi covid-19," ujarnya.
Menurutnya, dalam pelaksanaan kegiatan tersebut tetap mengedepankan protokol kesehatan. Sehingga diharapkan bisa memutuskan penularan covid-19.
"Seperti menyediakan tempat cuci tangan, setiap pengunjung diminta wajib pakai masker, cek suhu badan,serta jaga jarak antara pembeli dan penjual. Ini kita lakukan untuk menjaga kesehatan bersama," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)