Dari sejumlah keterangan warga, bentrokan diawali saat ratusan rombongan perguruan pencak silat melintas di Jalan Sudanco Supriadi. Rombongan dari arah Selatan ke Utara sambil menggeber sepeda motor.
Oleh dua pemuda sekitar rombongan tersebut ditegur untuk tidak menggeber motornya karena menganggu warga. Tidak terima, rombongan pencak silat mengejar dua orang tersebut hingga ke dalam kampung dan melakukan pemukulan.
"Mereka melempari kami dengan batu paving. Sempat kena ke beberapa rumah warga," ujar Yanuar, salah satu warga yang menjadi korban.
| Baca: Polisi Tetapkan 16 Tersangka Bentrok Ormas di Kabupaten Cirebon |
Sekitar pukul 04.10 WIB, rombongan tersebut keluar dari gang kampung dan menyerang dua orang pengguna jalan yang sedang melintas di Jalan Sudanco Supriadi.
"Karena warga spontan dan sudah geram, akhirnya kami langsung berlari mengejar rombongan tersebut dibantu dengan beberapa warga di gang sebelah," katanya.
Akibat kejadian ini ada dua orang yang menjadi korban. Yakni dua pemuda yang menegur rombongan perguruan pencak silat. Saat ini keduanya sedang dirawat di rumah sakit.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol, Bhudi Hermanto membenarkan kejadian tersebut. Saat ini polisi sedang memburu dalang dari pemicu bentrokan.
"Tentu, kami akan cari pelakunya dan kami proses. Kami pun masih mendalami dan melakukan penyelidikan. Untuk mencari tahu duduk perkaranya seperti apa dan siapa yang terlebih dahulu memicu pertikaian tersebut," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id