Semarang: Pemerintah Kota Semarang memastikan akan melakukan penyekatan di sembilan titik strategis Kota Semarang. Di sembilan titik strategis itu petugas gabungan akan menyisir dan melakukan pendataan kepada para pendatang.
"Dinas Perhubungan koordinasi dengan petugas gabungan di pos penjagaan untuk selain menjaga keamanan juga memastikan pendatang mengisi (data diri) di aplikasi Sidatang," kata Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, Kamis, 29 April 2021.
Baca: Warga Solo Boleh Salat Id di Lapangan
Dia menjelaskan penyekatan akan dilakukan di Pos Taman Unyil, Banyumanik; Pos Mangkang; Pos Genuksari; Penggaron; Pos Darupono; Pintu Tol Banyumanik; Pintu Tol Kalikangkung; Cangkiran; dan Pos Sisemut. Menurut Hendrar Prihadi, Pemerintah Kota Semarang begitu mewaspadai penyebaran virus korona pada masa arus mudik Idulfitri 2021.
Selain melakukan penyekatan di sembilan titik strategis, kata Hendrar, Pemerintah Kota akan mengoptimalkan peran Camat, Lurah hingga RW dan RT melakukan pendataan bagi para pendatang.
"Disimpulkan pola yang paling efektif yaitu dengan bottom up. Mengoptimalkan Camat dan Lurah untuk mengintensifkan RT dan RW untuk aktif melakukan pendataan pendatang yang masuk selama bulan Ramadan sampai Lebaran," jelas Hendrar.
Menurut Hendrar data pendatang terlebih dulu dilaporkan oleh Ketua RT dan RW kepada Lurah. Selanjutnya Lurah menginput data para pendatang ke aplikasi Sidatang yang tersambung ke server Pemerintah Kota Semarang. "Penginputan dilakukan setiap hari, pagi dan sore sehingga data yang tersaji selalu up to date," ungkap Hendrar.
Semarang: Pemerintah Kota Semarang memastikan akan melakukan penyekatan di sembilan titik strategis Kota Semarang. Di sembilan titik strategis itu petugas gabungan akan menyisir dan melakukan pendataan kepada
para pendatang.
"Dinas Perhubungan koordinasi dengan petugas gabungan di pos penjagaan untuk selain menjaga keamanan juga memastikan pendatang mengisi (data diri) di aplikasi Sidatang," kata Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, Kamis, 29 April 2021.
Baca:
Warga Solo Boleh Salat Id di Lapangan
Dia menjelaskan penyekatan akan dilakukan di Pos Taman Unyil, Banyumanik; Pos Mangkang; Pos Genuksari; Penggaron; Pos Darupono; Pintu Tol Banyumanik; Pintu Tol Kalikangkung; Cangkiran; dan Pos Sisemut. Menurut Hendrar Prihadi, Pemerintah Kota Semarang begitu mewaspadai penyebaran virus korona pada masa arus mudik Idulfitri 2021.
Selain melakukan penyekatan di sembilan titik strategis, kata Hendrar, Pemerintah Kota akan mengoptimalkan peran Camat, Lurah hingga RW dan RT melakukan pendataan bagi para pendatang.
"Disimpulkan pola yang paling efektif yaitu dengan bottom up. Mengoptimalkan Camat dan Lurah untuk mengintensifkan RT dan RW untuk aktif melakukan pendataan pendatang yang masuk selama bulan Ramadan sampai Lebaran," jelas Hendrar.
Menurut Hendrar data pendatang terlebih dulu dilaporkan oleh Ketua RT dan RW kepada Lurah. Selanjutnya Lurah menginput data para pendatang ke aplikasi Sidatang yang tersambung ke server Pemerintah Kota Semarang. "Penginputan dilakukan setiap hari, pagi dan sore sehingga data yang tersaji selalu up to date," ungkap Hendrar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
