Ilustrasi
Ilustrasi

Kronologi dan Alasan Ayah di Tangerang Simpan Jasad Bayinya Dalam Freezer, Terinspirasi dari RS

Putri Purnama Sari • 06 Juli 2023 10:02
Jakarta: Miris, seorang ayah berinisial S yang tinggal di Tanah Seratus RT 03 RW 05, Kelurahan Sudimara Jaya, Ciledug, Kota Tangerang terpaksa memasukan jasad bayinya yang telah meninggal di dalam mesin pembeku atau freezer. 
 
Hal ini dilakukan karena dia tak memiliki uang untuk memakamkan bayinya. Akibat perbuatannya tersebut, sang ayah kemudian ditangkap dan diselidiki polisi.

Kronologi Ayah Simpan Jasad Bayi Dalam Freezer

Kronologi itu berawal ketika istri S berinisial AA dibawa ke rumah sakit pada Minggu, 2 Juli 2023 lalu. Sehari kemudian, pada Senin paginya, 3 Juli 2023, AA diketahui melahirkan sang bayi namun bayi tersebut meninggal dunia. Setelah melahirkan bayi tersebut, sang ibu kemudian mendapatkan perawatan di ruang ICU Rumah Sakit, sementara sang ayah pulang ke rumah membawa jasad bayi untuk dimakamkan.
 
Baca juga: Wali Kota Tangerang Miris Warganya Simpan Jasad Anak dalam Freezer karena Kekurangan Biaya Pemakaman
 

Alasan Dimasukkan ke Freezer

Kapolsek Ciledug Kompol Diorisha mengatakan, alasan pertama mengapa S menyimpan jasad bayinya dalam freezer adalah karena S tidak mempunyai uang untuk biaya pemakaman. Alasan kedua, S melihat jasad bayinya dikeluarkan dari dalam pendingin Rumah Sakit.
 
“Alasan S, memasukkan jenazah ke dalam freezer karena melihat jenazah dikeluarkan dari pendingin di RS. Jenazah dimasukkan ke dalam freezer dari jam 8 malam,” kata Diorisha

Jasad anaknya tersebut dimasukkan ke freezer selama dua hari sejak hari Minggu,2 Juli 2023 hingga Selasa, 4 Juli 2023. Setelah itu, pada hari Selasa, S mengurus surat kematian di kelurahan. Setelah selesai mengurus surat kematian, S mengeluarkan jenazah bayi dari freezer untuk dimakamkan di TPU Selapajang sekitar pukul 11.00 WIB
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan