Ilustrasi
Ilustrasi

Angkutan Sampah Alami Keterlambatan selama TPA Pasirbajing Garut Kebakaran

Media Indonesia.com • 23 Juli 2023 18:54
Garut: Beberapa tempat penampungan sementara (TPS) sampah di wilayah perkotaan sempat mengalami keterlambatan pengangkutan oleh armada pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Garut, Jawa Barat, lantaran penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pasirbajing oleh warga setempat.
 
Kepala DLH Kabupaten Garut, Jujun Juansyah, mengatakan penutupan TPA oleh warga imbas dari kepulan asap yang disebabkan oleh kebakaran yang terjadi di TPA Pasirbajing. Meski kecil, kebakaran di TPA Pasirbajing sudah berlangsung selama 2 minggu dan dua hari terakhir kembali terjadi kebakaran cukup besar.
 
"Kebakaran di TPA Pasirbajing selama itu telah langsung diatasi dibantu oleh Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Garut. Akan tetapi, dampak kepulan asap yang cukup tebal telah mengakibatkan sekitar 3 rukun warga (RW) di sekitar TPA Pasirbajing terkena dampak dan warga melakukan bentuk protes dengan melakukan penutupan berada di TPA Pasirbajing," katanya, Minggu, 23 Juli 2023.

Ia mengatakan, penutupan yang terjadi di TPA Pasirbajing karena warga mengharapkan ada upaya lebih intens terutama pengurangan asap. Namun hal itu cukup sulit dilakukan lantaran asap di TPA membuat lokasi tersebut gelap.
 
Pemicu kebakaran di TPA Pasirbajing diduga akibat pembakaran yang dilakukan oknum tidak bertanggungjawab dan hingga saat ini belum diketahui.
 
Baca juga: Dinkes Cek Kondisi Warga Terdampak Asap Kebakaran TPA Pasir Bajing Garut

"Beberapa upaya yang telah kami lakukan juga terkait bagaimana untuk mengurangi dampak, selain dengan penyiraman dengan air hingga dilakukan pengurukan memakai tanah sampai sekarang ini sedang berlangsung. Kebakaran yang dua hari terakhir ini yang memang cukup tebal asapnya dan untuk sekarang ini sudah mulai berkurang," ujar dia.
 
Menurutnya, kebakaran di TPA Pasirbanjing yang sempat ditutup warga akhirnya kembali dibuka dan armada dari DLH Garut sekarang ini sudah membuang sampah ke TPA tersebut. DLH menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga yang terkena dampak terlambatnya pengangkutan sampah yang ada di wilayahnya.
 
Insiden kebakaran TPA Pasirbanjing, DLH Garut memastikan telah melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan pengecekan kesehatan terhadap masyarakat yang terdampak kepulan asap.
 
"Pembuangan sampah di wilayah Kabupaten Garut mengalami keterlambatan dan sekarang TPA Pasirbajing sudah dibuka kembali supaya armada bisa pembuangan sampah. Namun, kebakaran yang terjadi tidak adanya gangguan yang membahayakan, hanya memang ada (beberapa warga yang memiliki) penyakit bawaan yaitu asma memang perlu dilakukan pemeriksaan," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan