Ilustrasi Medcom.id
Ilustrasi Medcom.id

150 Rumah di Kabupaten Lebak Terendam Banjir

Antara • 12 Januari 2022 19:53
Lebak: Ratusan rumah di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten terendam banjir akibat curah hujan tinggi disertai angin kencang yang berlangsung selama tiga jam.
 
"Kami belum menerima laporan korban jiwa, namun sekitar 150 rumah terendam banjir," kata Kepala Desa Sukamanah Rangkasbitung Kabupaten Lebak Aang Nuh di Lebak, Rabu, 12 Januari 2022.
 
Banjir yang menerjang di wilayahnya itu akibat debit Sungai Cikamuy meningkat, setelah turunnya hujan lebat disertai angin kencang. Luapan air sungai itu hingga merendam seratusan rumah dan puluhan kepala keluarga (KK) mengungsi ke tempat yang lebih aman.
 
"Kami minta warga waspada curah hujan pada dini hari meningkat dan berpeluang menimbul debit air kembali meluap, " katanya.
 
Baca: Tebing Longsor, Jalur Selatan Cianjur Terputus
 
Nurhamah, warga Sukamanah Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengaku dirinya bersama anggota keluarga terpaksa mengungsi di tempat rumah kerabat yang selamat dari banjir.
 
Sebab, banjir yang menimpa permukiman setinggi 120 sentimeter dan malam ini belum surut.
 "Kami lebih baik mengungsi karena curah hujan berpeluang sampai dini hari, " katanya menjelaskan.
 
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan pihaknya hingga kini belum melakukan pendataan karena petugas di lapangan tengah melakukan evakuasi di lokasi banjir.
 
Saat ini, kata dia, banjir di Kabupaten Lebak banyak genangan-genangan di permukiman warga yang sebelumnya belum pernah terjadi banjir, namun kini terendam banjir.
 
Hujan lebat selama tiga jam itu mengakibatkan beberapa pemukiman warga di Rangkasbitung dan Cibadak terendam banjir setinggi 129 sentimeter.
 
"Kami kini memfokuskan menyalurkan bantuan bahan pokok ke lokasi yang dilanda banjir, " katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan