Bandung: Polda Jawa Barat membantah kabar pelaku pembunuhan ibu Tuti Suhartini dan anaknya Amalia Mustika Ratu di Subang, Jawa Barat, telah menyerahkan diri. Hingga saat ini, polisi masih berupaya untuk mengungkap identitas pelaku peristiwa pembunuhan yang terjadi pada 18 Agustus 2023 lalu.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengaku belum mendapatkan adanya informasi penyerahan tersebut. Dia pun akan menelusuri kebenaran kabar tersebut terlebih dahulu.
"Ini informasinya saya juga kaget sampai sekarang belum ada informasi terkait adanya penyerahan diri dari tersangka," ucap Ibrahim di Jalan Dipenogoro, Kota Bandung, Selasa 17 Oktober 2023.
Ibrahim mengatakan, penyelidikan terhadap kasus yang sudah dua tahun belum terungkap ini masih berjalan. Penyidik melakukan pemeriksaan tambahan terhadap para saksi-saksi.
"Memang progresnya tetap berjalan yang dilakukan oleh penyidik sampai sekarang. Beberapa langkah dilakukan melakukan pemeriksaan tambahan sampai sekarang belum ada informasi terkait pengungkapannya," kata dia.
Menurut Ibrahim, pihak penyidik memiliki tanggung jawab untuk menuntaskan kasus tersebut. Dia pun meminta doa dari seluruh masyarakat agar kasus segera terungkap. Dia menambahkan tidak menampik adanya bukti-bukti baru dalam kasus tersebut. Namun hal tersebut belum dapat disampaikan ke publik karena merupakan informasi yang dikecualikan.
"Ini merupakan informasi teknis yang merupakan informasi dikecualikan kalau sudah terungkap akan diinformasikan kepada publik," kata dia.
Sebelumnya, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sudah dua tahun belum terungkap. Penyidik terus melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang ada.
Bandung: Polda Jawa Barat membantah kabar
pelaku pembunuhan ibu Tuti Suhartini dan anaknya Amalia Mustika Ratu di Subang, Jawa Barat, telah menyerahkan diri. Hingga saat ini, polisi masih berupaya untuk mengungkap identitas pelaku peristiwa pembunuhan yang terjadi pada 18 Agustus 2023 lalu.
Kabid Humas Polda
Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengaku belum mendapatkan adanya informasi penyerahan tersebut. Dia pun akan menelusuri kebenaran kabar tersebut terlebih dahulu.
"Ini informasinya saya juga kaget sampai sekarang belum ada informasi terkait adanya penyerahan diri dari tersangka," ucap Ibrahim di Jalan Dipenogoro,
Kota Bandung, Selasa 17 Oktober 2023.
Ibrahim mengatakan, penyelidikan terhadap kasus yang sudah dua tahun belum terungkap ini masih berjalan. Penyidik melakukan pemeriksaan tambahan terhadap para saksi-saksi.
"Memang progresnya tetap berjalan yang dilakukan oleh penyidik sampai sekarang. Beberapa langkah dilakukan melakukan pemeriksaan tambahan sampai sekarang belum ada informasi terkait pengungkapannya," kata dia.
Menurut Ibrahim, pihak penyidik memiliki tanggung jawab untuk menuntaskan kasus tersebut. Dia pun meminta doa dari seluruh masyarakat agar kasus segera terungkap. Dia menambahkan tidak menampik adanya bukti-bukti baru dalam kasus tersebut. Namun hal tersebut belum dapat disampaikan ke publik karena merupakan informasi yang dikecualikan.
"Ini merupakan informasi teknis yang merupakan informasi dikecualikan kalau sudah terungkap akan diinformasikan kepada publik," kata dia.
Sebelumnya, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sudah dua tahun belum terungkap. Penyidik terus melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang ada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)