Tangerang: Yanto, warga Kampung Kedaung Rajeg, Sepatan, Kabupaten Tangerang tega menghabisi ayah kandungnya sendiri Mustari, 60. Korban tewas setelah kepalanya dihajar pelaku dengan batu konblok.
"Korban meninggal dunia akibat mengalami luka robek di kepala bagian sebelah kanannya akibat dipukul oleh pelaku yang juga anaknya sendiri," ujar Kapolsek Sepatan, AKP Sriyono, Jumat, 17 Mei 2024.
Sriyono menuturkan, kejadian tersebut bermula dari keterangan saksi yang juga sebagai ibu kandung pelaku bernama Siti Rohaini. Saat itu, lanjutnya, saksi tengah menginap di rumah anaknya yang lain yang berada di depan tempat lokasi kejadian (TKP).
"Sekira pukul 04.30 WIB, saksi pulang ke rumahnya dan melihat korban sudah terluka di bagian kepalanya dengan mengeluarkan banyak darah di kasur. Saat dicek, korban sudah meninggal," katanya.
Sriyono menambahkan, saksi melihat disekitar korban terdapat batu konblok yang berlumur darah. Berdasarkan keterangan saksi, jika suaminya itu meninggal akibat dipukul anaknya Yanto.
"Keterangan saksi jika pelaku mengalami gangguan kejiwaan. Dan saat ini pelaku sudah diamankan di Polsek Sepatan," jelasnya.
Tangerang: Yanto, warga Kampung Kedaung Rajeg, Sepatan, Kabupaten Tangerang tega
menghabisi ayah kandungnya sendiri Mustari, 60. Korban tewas setelah kepalanya dihajar pelaku dengan batu konblok.
"
Korban meninggal dunia akibat mengalami luka robek di kepala bagian sebelah kanannya akibat dipukul oleh pelaku yang juga anaknya sendiri," ujar Kapolsek Sepatan, AKP Sriyono, Jumat, 17 Mei 2024.
Sriyono menuturkan, kejadian tersebut bermula dari keterangan saksi yang juga sebagai ibu kandung pelaku bernama Siti Rohaini. Saat itu, lanjutnya, saksi tengah menginap di rumah anaknya yang lain yang berada di depan tempat lokasi kejadian (TKP).
"Sekira pukul 04.30 WIB, saksi pulang ke rumahnya dan melihat korban sudah terluka di bagian kepalanya dengan mengeluarkan banyak darah di kasur. Saat dicek, korban sudah meninggal," katanya.
Sriyono menambahkan, saksi melihat disekitar korban terdapat batu konblok yang berlumur darah. Berdasarkan keterangan saksi, jika suaminya itu meninggal akibat dipukul anaknya Yanto.
"Keterangan saksi jika pelaku mengalami gangguan kejiwaan. Dan saat ini pelaku sudah diamankan di Polsek Sepatan," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)