Surabaya: Kepolisian Daerah Jawa Timur menyelidiki ambruknya ruko di kawasan Sungai Jompo, Jalan Raya Sultan Agung, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember. Penyelidikan dilakukan untuk mengetahui penyebab ambruknya 10 rumah toko (ruko) ke aliran sungai.
"Kami sudah turunkan tim bekerjasama dengan Polres Jember untuk mengetahui ambruknya ruko itu," kata Dirreskrimsus Polda Jatim, Kombes Gidion Arif Setyawan, di Surabaya, Senjn, 2 Maret 2020.
Baca: Pemkab Jember Tetapkan Status Tanggap Darurat Tanah Ambles
Gidion menjelaskan tim gabungan itu bertugas mengumpulkan fakta dibalik ambruknya bangunan ruko. Setelah beberapa fakta dikumpulkan penyidik dari lokasi, kemudian pihaknya baru akan melakukan gelar perkara.
"Apakah bangunan itu mengalami pengeroposan di dalam, atau ada faktor lain sehingga menyebabkan ambruk. Jadi masih kita dalami," jelas Gidion.
Sebelumnya sebanyak sepuluh ruko ambruk di Jalan Sultan Agung, Kabupaten Jember, Jawa Timur, sekitar pukul 04.00 WIB, Senin, 2 Maret 2020.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Meski demikian, jalan nasional yang bersebelahan dengan ruko tersebut retak hingga ambles. Saat ini polisi telah memasang garis polisi lantaran banyak warga yang penasaran dan berdatangan ke lokasi.
Surabaya: Kepolisian Daerah Jawa Timur menyelidiki ambruknya ruko di kawasan Sungai Jompo, Jalan Raya Sultan Agung, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember. Penyelidikan dilakukan untuk mengetahui penyebab ambruknya 10 rumah toko (ruko) ke aliran sungai.
"Kami sudah turunkan tim bekerjasama dengan Polres Jember untuk mengetahui ambruknya ruko itu," kata Dirreskrimsus Polda Jatim, Kombes Gidion Arif Setyawan, di Surabaya, Senjn, 2 Maret 2020.
Baca:
Pemkab Jember Tetapkan Status Tanggap Darurat Tanah Ambles
Gidion menjelaskan tim gabungan itu bertugas mengumpulkan fakta dibalik ambruknya bangunan ruko. Setelah beberapa fakta dikumpulkan penyidik dari lokasi, kemudian pihaknya baru akan melakukan gelar perkara.
"Apakah bangunan itu mengalami pengeroposan di dalam, atau ada faktor lain sehingga menyebabkan ambruk. Jadi masih kita dalami," jelas Gidion.
Sebelumnya sebanyak sepuluh ruko ambruk di Jalan Sultan Agung, Kabupaten Jember, Jawa Timur, sekitar pukul 04.00 WIB, Senin, 2 Maret 2020.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Meski demikian, jalan nasional yang bersebelahan dengan ruko tersebut retak hingga ambles. Saat ini polisi telah memasang garis polisi lantaran banyak warga yang penasaran dan berdatangan ke lokasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)