Banda Aceh: Kepolisian Resort Kota (Polresta) Banda Aceh menemukan mayat tanpa identitas di perkebunan warga Desa Lambadeuk, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar.
Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, AKP Ryan Citra Yudha, mengatakan awalnya informasi tersebut diketahui dari warga yang menemukan mayat di perkebunan.
"Kondisi mayat terbungkus plastik dan tanpa busana dengan kondisi terikat," kata Ryan Citra Yudha saat dikonfirmasi, Rabu, 15 Desember 2021.
Baca: Kota Bandung Target 250 Ribu Anak 6-11 Tahun Divaksin Covid-19
Ryan mengatakan setelah menerima laporan dari warga, petugas langsung ke lokasi dan mengevakuasi mayat tersebut.
"Petugas lalu mengidentifikasi mayat tanpa identitas dan mengevakuasi dengan ambulans PMI ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin, Banda Aceh," jelasnya.
Dia menyebutkan dugaan sementara mayat tersebut berjenis kelamin perempuan. Namun, untuk mengetahui lebih lanjut, penyebab kematian mayat, harus menunggu hasil autopsi.
"Penemuan mayat itu Selasa sore kemarin. Saat ini masih menyelidiki kasus tersebut. Kita juga masih menunggu proses autopsi oleh dokter forensik," ungkapnya.
Banda Aceh: Kepolisian Resort Kota (Polresta) Banda Aceh menemukan
mayat tanpa identitas di perkebunan warga Desa Lambadeuk, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar.
Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, AKP Ryan Citra Yudha, mengatakan awalnya informasi tersebut diketahui dari warga yang menemukan mayat di perkebunan.
"Kondisi mayat terbungkus plastik dan tanpa busana dengan kondisi terikat," kata Ryan Citra Yudha saat dikonfirmasi, Rabu, 15 Desember 2021.
Baca:
Kota Bandung Target 250 Ribu Anak 6-11 Tahun Divaksin Covid-19
Ryan mengatakan setelah menerima laporan dari warga, petugas langsung ke lokasi dan mengevakuasi mayat tersebut.
"Petugas lalu mengidentifikasi mayat tanpa identitas dan mengevakuasi dengan ambulans PMI ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin, Banda Aceh," jelasnya.
Dia menyebutkan dugaan sementara mayat tersebut berjenis kelamin perempuan. Namun, untuk mengetahui lebih lanjut, penyebab kematian mayat, harus menunggu hasil autopsi.
"Penemuan mayat itu Selasa sore kemarin. Saat ini masih menyelidiki kasus tersebut. Kita juga masih menunggu proses autopsi oleh dokter forensik," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)