Pria yang memakai helm hijau serta jeket biru itu terlihat ditahan oleh wanita yang mengenakan kerudung merah muda sambil mengeluarkan kata-kata menggunakan bahasa Sunda.
Baca: Polisi Amankan Lima Anggota Geng Motor Pelaku Pembacokan
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Wanita itu menahan tubuh sang pria, namun tak kuat karena mendapatkan pukulan di bagian lengan. Setelah lepas dari halangan, pria itu mengejar ke arah kamera karena tak mau aksi kekerasannya direkam.
Kapolsek Batujajar, Kompol Nana Supriatna, mengatakan peristiwa tersebut terjadi di Kampung Sukamaju RT 05 RW 13, Desa Batujajar Barat, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada 4 Mei 2022.
Peristiwa ini diawali oleh niat mantan suami berinisial AS, 47, mendatangi rumah mantan istrinya berinisial AFH, 36, yang merupakan seorang guru, dengan tujuan menjemput anaknya berinisial KTS, 15.
"Namun terjadi cekcok mulut karena korban ingin mengantarkan putrinya pada esok hari. Namun pelaku tidak mau, maunya hari ini mau di bawa pulang ke Bandung," kata Yana di Polsek Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Kamis, 15 Mei 2022.
Yana menuturkan pertengakan tersebut berlanjut di dalam rumah bahkan pelaku AS mengambil pisau yang ada di dapur rumah. Pelaku melakukan percobaan penusukan ke arah Korban AFH, namun sempat ditepis menggunakan tangan kanan sehingga terluka.
"Karena belum puas pelaku mengambil teflon warna merah di pukulkan ke arah korban dan menangkis menggunakan tangan kiri sehingga luka memar pada punggung tangan kiri," jelas Nana.
Saat itu putri korban yang menyaksikan merekam aksi penganiayaan itu menggunakan ponsel yang coba dirampas pelaku. Anak yang ketakutan akhirnya lari dan mengunci diri di kamar mandi. Pelaku pun mendobrak pintu kamar mandi tersebut.
"Sehingga suami dan putri korban mengalami luka goresan kaca pada lengan kanan. Kemudian pelaku membuang pisau dapur ke arah halaman rumah tetangga, selanjutnya merarikan diri menggunakan sepeda motor. Pelaku sudah kita amankan," ungkap Nana.