Lembang: Seorang pria di Lembang, Jawa Barat, mengalami luka parah akibat senjata tajam. Dengan tubuh penuh luka, korban sempat mengendarai mobil tetapi menabrak kendaraan lainnya di Jalan Adiwarta, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Korban yang diketahui berprofesi sopir itu diduga hendak mencari pertolongan. Setelah diketahui bahwa ia merupakan korban penganiayaan.
Warga sempat membawanya ke klinik Sespim Polri, namun nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, peristiwa itu berawal ketika korban bernama M Mubin, 63, memarkirkan kendaraannya di depan rumah yang sekaligus dijadikan toko milik pelaku.
Tak disangka, pelaku berinsial HH, 30, tiba-tiba menghampiri korban sambil menenteng senjata tajam kemudian menghujam pipi sebelah kanan korban. Setelah itu, pelaku bersembunyi di rumahnya.
Anggota Polsek Lembang yang mendapat laporan segera mendatangi lokasi kejadian untuk mencari saksi dan mengamankan tempat kejadian perkara (TKP). Setelah bermediasi dengan pihak keluarga, pelaku dibawa dengan pengawalan ketat anggota polisi dan Babinsa.
Kapolsek Lembang AKP Hadi Mulyana menjelaskan korban tewas akibat luka tusukan benda tajam.
"Awalnya pelaku menegur korban karena kendaraannya diparkir di depan gerbang, kemudian cekcok lalu terjadi perselisihan. Tidak lama setelah itu terjadilah penganiayaan terhadap korban," kata Hadi, Selasa, 16 Agustus 2022.
Baca: Terkendala Biaya, 2 Korban Kritis Pembacokan ODGJ di Lampung Belum Dioperasi
Korban tewas karena luka tusukan di bagian leher, dada hingga perut. Bahkan, mobil pickup yang sempat dikendarai korban dipenuhi lumuran darah.
"Sebelum kejadian itu, korban sempat ditegur karyawan. Pelaku yang sedang memasak di dapur mendengar keributan lalu spontan keluar dan terjadi cekcok. Korban melakukan perlawanan, terus terjadi penusukan menggunakan pisau yang dibawa dari dapur," terang Kanit Reskrim Polsek Lembang, Iptu Sidabuke.
Diduga pelaku emosi lantaran korban kerap memarkirkan kendaraan di depan rumahnya sehingga menghalangi jalan keluar masuk. "Pelaku sering diingatkan agar tidak parkir di sana, mungkin dia kesal makanya terjadi penganiayaan hingga korban meninggal dunia," jelasnya.
Lembang: Seorang pria di Lembang, Jawa Barat, mengalami luka parah akibat
senjata tajam. Dengan tubuh penuh luka, korban sempat mengendarai mobil tetapi menabrak kendaraan lainnya di Jalan Adiwarta, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Korban yang diketahui berprofesi sopir itu diduga hendak mencari pertolongan. Setelah diketahui bahwa ia merupakan korban
penganiayaan.
Warga sempat membawanya ke klinik Sespim Polri, namun nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, peristiwa itu berawal ketika korban bernama M Mubin, 63,
memarkirkan kendaraannya di depan rumah yang sekaligus dijadikan toko milik pelaku.
Tak disangka, pelaku berinsial HH, 30, tiba-tiba menghampiri korban sambil menenteng senjata tajam kemudian menghujam pipi sebelah kanan korban. Setelah itu, pelaku bersembunyi di rumahnya.
Anggota Polsek Lembang yang mendapat laporan segera mendatangi lokasi kejadian untuk mencari saksi dan mengamankan tempat kejadian perkara (TKP). Setelah bermediasi dengan pihak keluarga, pelaku dibawa dengan pengawalan ketat anggota polisi dan Babinsa.
Kapolsek Lembang AKP Hadi Mulyana menjelaskan korban tewas akibat luka tusukan benda tajam.
"Awalnya pelaku menegur korban karena kendaraannya diparkir di depan gerbang, kemudian cekcok lalu terjadi perselisihan. Tidak lama setelah itu terjadilah penganiayaan terhadap korban," kata Hadi, Selasa, 16 Agustus 2022.
Baca:
Terkendala Biaya, 2 Korban Kritis Pembacokan ODGJ di Lampung Belum Dioperasi
Korban tewas karena luka tusukan di bagian leher, dada hingga perut. Bahkan, mobil pickup yang sempat dikendarai korban dipenuhi lumuran darah.
"Sebelum kejadian itu, korban sempat ditegur karyawan. Pelaku yang sedang memasak di dapur mendengar keributan lalu spontan keluar dan terjadi cekcok. Korban melakukan perlawanan, terus terjadi penusukan menggunakan pisau yang dibawa dari dapur," terang Kanit Reskrim Polsek Lembang, Iptu Sidabuke.
Diduga pelaku emosi lantaran korban kerap memarkirkan kendaraan di depan rumahnya sehingga menghalangi jalan keluar masuk. "Pelaku sering diingatkan agar tidak parkir di sana, mungkin dia kesal makanya terjadi penganiayaan hingga korban meninggal dunia," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)