Tangerang: Sebanyak lima orang dalam satu keluarga di perumahan Bumi Permai Sentosa Blok B RT07/01, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, Banten, tewas dalam insiden kebakaran. Peristiwa kebakaran terjadi pada Jumat dini hari, 23 Oktober 2020, sekitar pukul 01.20 WIB.
Kapolsek Legok AKP Diki Sutarman menerangkan, lima orang yang tewas itu adalah seorang ayah, ibu dan tiga orang anak. Mereka yakni Saidun Sinaga, 55; Rianti, 48; Risa, 25; Nia,22; dan Alvin, 18.
"Berdasarkan keterangan saksi, peristiwa kebakaran terjadi Jumat 23 Oktober 2020 dini hari, sekitar pukul 01.20 WIB. Saksi terbangun setelah mendengar adanya letupan api dari depan rumahnya," jelas Diki, Jumat, 23 Oktober 2020.
Selanjutnya, saksi melihat sumber suara dan mendapati rumah Saidun Sinaga yang tepat di depan kediamannya terbakar pada bagian atap.
Baca juga: Kebakaran Rumah di Banda Raya 2 Tewas
"Setelah dicek TKP (rumah korban), sudah ada api di bagian atas plafon rumah bagian depan kamar yang mulai membesar. Selanjutnya saksi membangunkan warga yang lain untuk mencoba memadamkan api yang semakin membesar dan menghubungi pemadam kebakaran," terang dia.
Kemudian sekitar pukul 03.00 WIB, api berhasil dipadamkan oleh dua unit mobil dinas pemadam kebakaran kabupaten Tangerang.
"Petugas pemadam kebakaran menemukan lima orang dalam keadaan meninggal di dalam satu Kamar di bagian belakang," jelas dia.
Saat ini, kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik untuk mengetahui pasti penyebab kebakaran hebat yang menewaskan lima anggota keluarga tersebut.
Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang menyatakan selain rumah Saidun Sinaga, tiga rumah lain di sekitarnya. Kebaran diduga akibat korsleting listrik.
"Kejadian sekitar pukul 01.20 WIB. Total keseluruhan ada empat rumah yang terbakar. Satu rumah habis terbakar dan tiga lainnya separuh bagian rumahnya terbakar," ucap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Kosrudin.
"Petugas pemadam kebakaran menemukan lima orang dalam keadaan meninggal di dalam satu Kamar di bagian belakang," jelas dia.
Saat ini, kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik untuk mengetahui pasti penyebab kebakaran hebat yang menewaskan lima anggota keluarga tersebut.
Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang menyatakan selain rumah Saidun Sinaga, tiga rumah lain di sekitarnya. Kebaran diduga akibat korsleting listrik.
"Kejadian sekitar pukul 01.20 WIB. Total keseluruhan ada empat rumah yang terbakar. Satu rumah habis terbakar dan tiga lainnya separuh bagian rumahnya terbakar," ucap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Kosrudin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)