Jakarta: Polres Yahukimo menangkap salah seorang pelaku utama bentrok di Kabupaten Yahukimo, Papua. Pelaku diduga memprovokasi warga untuk menyerang suku Yali hingga menyebabkan enam orang meninggal dunia.
“Pelaku atas nama Morume Keya telah ditetapkan menjadi tersangka, saat ini total tersangka menjadi 24 orang,” kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, dalam tayangan Headline News, Metro TV, Minggu, 10 Oktober 2021.
Ahmad menjelaskan, Morume Keya merupakan salah satu tokoh di suku Kimiyal yang dituakan serta dianggap karismatik, yakni Kepala Suku Kimyal. Sehingga, jika ada instruksi dari pelaku, maka akan diikuti oleh pengikutnya. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih dalam apakah pelaku sebagai provokator.
“Kalau subuh tidak kita tangkap, paginya pelaku akan berpindah ke lain tempat yang sudah direncanakan pengikutnya,” lanjut Ahmad Musthofa Kamal.
Baca: Otak Kerusuhan di Yahukimo Ditangkap
Dari hasil penangkapan, kepolisian menemukan barang bukti berupa kapak, tombak, panah dengan busur, serta alat perang lainnya.
Sampai saat ini kepolisian masih berusaha menjadi nama-nama lain yang diduga menjadi pelaku bentrok Yahukimo. Namun harus menghadapi kendala yaitu daerah Yahukimo yang sebagian besar dikelilingi hutan. (Imanuel Rymaldi Matatula)
Jakarta: Polres Yahukimo menangkap salah seorang
pelaku utama bentrok di Kabupaten Yahukimo, Papua. Pelaku diduga
memprovokasi warga untuk
menyerang suku Yali hingga menyebabkan enam orang meninggal dunia.
“Pelaku atas nama Morume Keya telah ditetapkan menjadi tersangka, saat ini total tersangka menjadi 24 orang,” kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, dalam tayangan
Headline News, Metro TV, Minggu, 10 Oktober 2021.
Ahmad menjelaskan, Morume Keya merupakan salah satu tokoh di suku Kimiyal yang dituakan serta dianggap karismatik, yakni Kepala Suku Kimyal. Sehingga, jika ada instruksi dari pelaku, maka akan diikuti oleh pengikutnya. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih dalam apakah pelaku sebagai provokator.
“Kalau subuh tidak kita tangkap, paginya pelaku akan berpindah ke lain tempat yang sudah direncanakan pengikutnya,” lanjut Ahmad Musthofa Kamal.
Baca:
Otak Kerusuhan di Yahukimo Ditangkap
Dari hasil penangkapan, kepolisian menemukan barang bukti berupa kapak, tombak, panah dengan busur, serta alat perang lainnya.
Sampai saat ini kepolisian masih berusaha menjadi nama-nama lain yang diduga menjadi pelaku bentrok Yahukimo. Namun harus menghadapi kendala yaitu daerah Yahukimo yang sebagian besar dikelilingi hutan.
(Imanuel Rymaldi Matatula) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)