Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Batang, Jateng. (Istimewa)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Batang, Jateng. (Istimewa)

Ganjar Siapkan SDM untuk KIT Batang Tahap Dua

Lukman Diah Sari • 09 Juni 2022 04:48
Batang: Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pembangunan tahap dua industri baterai listrik di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Jawa Tengah (Jateng). Nilai total investasi pembangunan tersebut mencapai Rp142 triliun dan akan menyerap 20 ribu tenaga kerja. 
 
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyatakan pihaknya siap menyiapkan sumber daya manusia (SDM) terampil untuk bekerja di KITB. Terlebih akan dibangun sekolah vokasi di sebelah kawasan tersebut. 
 
"Yang saya suka tadi akan ada sekolah vocational school, sekolah SMK, yang akan ber-partner dan akan dibuat di Batang. Jadi SDM-nya juga akan di kita. Sebanyak 20 ribu yang nanti akan bisa terserap," kata Ganjar di Puri Gedeh, Kota Semarang, Rabu, 8 Juni 2022.

Ganjar menjelaskan persiapan menciptakan SDM itu dimulai dari kurikulum. Dia menargetkan persiapan berjalan satu hingga dua tahun ke depan. 
 
"Pemerintah mesti menyiapkan kurikulum yang pas, teaching industry-nya siap, sekolahnya siap, dan ini mesti ketemu sehingga man power planning-nya mesti kita siapkan dengan baik. Dan itu hitungannya tidak lama, 1 tahun atau 2 tahun mesti beres. Ini kita harapkan akan berjalan," papar Ganjar.
 
Pihaknya terbuka pada semua SMK di seluruh Jateng terkait persiapan SDM untuk KITB tahap dua. Dia menyebut SMK perlu menyesuaikan peralatan hingga metodelogi mengajar. 
 
"Nanti kira tawarkan industri mana yang siap, sekolahnya kita siapkan. Sehingga mungkin perlu peralatan baru, metodelogi-metodelogi mengajar, termasuk kurikulumnya bisa kita fitting dengan itu, sehingga teknologi masa depannya yang sekarang disiapkan betul-betul dapat," jelas Ganjar.
 
Baca: Presiden Yakin Kawasan Industri Batang Dongkrak Pendapatan Negara
 
Selain ikut meresmikan pembangunan KITB tahap dua, Ganjar juga mendampingi Jokowi ke syukuran hasil bumi Gerakan Masyarakat (Gema) Perhutanan Sosial Indonesia di Lapangan Cepoko Omah Tani, Tumbrep, Bandar, Kabupaten Batang. Pihaknya pun akan mendampingi ribuan petani menggarap 10 ribu hektare lahan di Jateng. 
 
"Pemda harus paling dekat mendampinginya. Sehingga masalah peralatan, pengetahuan, pendampingan mesti dilakukan oleh Pemda," ungkap dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan