Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, meresmikan rumah yang dibedah menjadi layak huni. Dokumentasi/ istimewa
Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, meresmikan rumah yang dibedah menjadi layak huni. Dokumentasi/ istimewa

510 Rumah di Tujuh Kecamatan Daerah Tangsel Dibedah Jadi Layak Huni

Deny Irwanto • 18 Juli 2024 16:01
Tangerang Selatan: Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) di bawah kepemimpinan Wali Kota, Benyamin Davnie, dan Wakil Wali Kota, Pilar Saga Ichsan, terus melanjutkan program unggulan bedah rumah. 
 
Benyamin menjelaskan pada tahun ini ada 510 unit rumah tak layak huni dibedah menjadi layak.
 
"Tahun ini untuk keseluruhan program bedah rumah dilakukan ke 510 unit rumah yang tak layak, dan semuanya sudah selesai," kata Benyamin usai meresmikan salah satu rumah penerima manfaat bedah rumah di Kecamatan Setu, Tangerang Selatan, Kamis, 18 Juli 2024.
 
Baca: Berdiri di Atas Tanah Kas Desa, Puluhan Warung Remang di Cirebon Bakal Dibongkar
 
Dia menjelaskan secara rinci pembangunan rumah umum tak layak huni di setiap kecamatan. Untuk Kecamatan Setu, perbaikan dilakukan ke 68 unit rumah yang tak layak, Kecamatan Ciputat sebanyak 68 unit, Ciputat Timur 65 unit.

"Pamulang dilakukan untuk 65 unit, Pondok Aren 94 unit rumah tak layak, Serpong sebanyak 80 dan Serpong Utara 70 unit. Jadi totalnya 510 unit rumah dibedah di 2024," jelas Benyamin.
 
Menurut dia penerima manfaat program bedah rumah telah melalui verifikasi sesuai Peraturan Wali Kota No.110 tahun 2022. Di antaranya kebenaran lokasi, ketersediaan dan termasuk kepemilikan lahannya 
 
"Program ini merupakan lanjutan dari tahun-tahun sebelumnya, yang kita lakukan dibedah itu dari pondasinya, ini rehab total," ungkapnya.
 
Selain program bedah rumah, Benyamin juga menegaskan komitmennya untuk menghadirkan kehidupan yang layak bagi masyarakat Tangerang Selatan.
 
"Jadi bukan saja rumahnya ya, kita lihat lingkungannya juga apakah perlu penerangan jalan umumnya untuk program Tangsel Terang. Jadi semua itu kita peruntukkan bagi masyarakat," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan