Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah. Medcom.id/Hendrik Simorangkir
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah. Medcom.id/Hendrik Simorangkir

PPKM Kota Tangerang Turun ke Level 2

Hendrik Simorangkir • 06 September 2021 16:03
Tangerang: Penyebaran covid-19 di Kota Tangerang terus turun dan terkendali. Hal ini membuat kota seribu industri itu turun level 2 dari sebelumnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.
 
"Ya jadi menurut penilaian dari Kementerian Kesehatan berdasarkan indikator Kota Tangerang masuk level 2," kata Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, Senin, 6 September 2021.
 
Baca: Khawatir, Sejumlah Orang Tua di Tangsel Belum Izinkan Anak Ikut PTM

Arief menjelaskan bad occupancy rate (bor) atau keterisian tempat tidur di rumah sakit menjadi salah satu faktor pendukung turunnya level persebaran covid-19 di Kota Tangerang. Dari perhitungan Dinas Kesehatan Kota Tangerang, persentasenya di bawah angka 10%.
 
"Alhamdulillah tadi laporan bor rumah sakit sudah di angka 9% dari kapasitas RS. Jadi sudah sangat landai, tapi kita harus waspada salah satunya dalam mengantisipasi kasus covid-19 ini dengan mengajak masyarakat mau divaksinasi," jelasnya.
 
Selain itu Arief menuturkan penurunan level itu dicapai berkat percepatan vaksinasi. Sebanyak 57,8% dari target 1,479,301 jiwa sudah mendapatkan disuntik vaksin pertama. Persentase yang telah mendapatkan dosis kedua berkisar 36 persen dari target tersebut. Selain itu, tracing terus diperkuat.
 
"Mudah-mudahan ini sedikit demi sedikit 800 lebih dosis satu dan 500 lebih dosis dua sudah disalurkan. Ini sudah terbentuk herd immunity jadi maksimal lagi," ungkapnya.
 
Melihat kondisi yang terus membaik itu, dia menambahkan saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang merancang pembukaan fasilitas umum.
 
"Kedepannya ada kelonggaran lagi aktivitas sosial masyarakat bisa dilakukan. Tapi kelanjutannya masih menunggu dari Kemendagri. Tapi tetap kita enggak boleh abai, jangan lengah, terapkan protokol kesehatan. Kita masih ditengah pandemi, hidup bersama pandemi menjadi endemi," ujarnya.
 
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk  https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan