Bandung: Puluhan warga Kampung Ciburial RW 03, Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, positif covid-19. Penularan berawal dari sepasang suami istri (pasutri) yang menjenguk kerabat mereka yang sakit.
Dari informasi yang dihimpun, setelah pulang menjenguk, mereka berdua mengikuti kegiatan keagamaan rutin di lingkungan rumahnya. Ternyata, belakangan keluar hasil swab antigen yang menyatakan jika kerabatnya positif covid-19.
"Suaminya rutin berkegiatan di masjid, istrinya juga sering ikut pengajian. Setelah saudaranya itu positif, mereka berdua cek swab antigen ke puskesmas dan hasilnya juga positif," kata Kepala Puskesmas Cikole Iyan Hartono saat dihubungi, Jumat, 4 Juni 2021.
Pihak puskesmas pun melakukan tracing terhadap kontak erat pasutri di sekitar lingkungan rumahnya. Hasilnya, 26 orang tertular covid-19.
"Kebanyakan hanya bergejala ringan, sudah diminta menjalani isolasi mandiri. Kita beri obat dan pantau perkembangan kondisi kesehatannya," tutur dia.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat, Asep Sodikin, mengatakan pihaknya telah memerintahkan warga yang terpapar melaksanakan isolasi mandiri dengan pengawasan dari Dinas Kesehatan dan Puskesmas setempat.
"Sesuai SOP, pasti harus segera dikarantina. Nanti petugas surveilans dari dinkes dan puskesmas akan melakukan tracing kontak erat," ungkap Asep.
Baca: Hadiri Pemakaman Jenazah Covid-19, 5 Warga Bantul Ikut Terpapar
Asep menyebut, penambahan kasus covid-19 di Bandung Barat bakal menjadi bahan evaluasi. Dia menduga, kasus itu muncul akibat ketidakdisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan.
"Saya menduga karena ketidakdisiplinan menerapkan 3M, padahal sejak awal kami sudah mengingatkan agar mengurangi kerumunan, pakai masker, rajin cuci tangan. Masyarakat perlu disadarkan terus," ucap dia.
Bandung: Puluhan warga Kampung Ciburial RW 03, Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, positif
covid-19. Penularan berawal dari sepasang suami istri (pasutri) yang menjenguk kerabat mereka yang sakit.
Dari informasi yang dihimpun, setelah pulang menjenguk, mereka berdua mengikuti kegiatan keagamaan rutin di lingkungan rumahnya. Ternyata, belakangan keluar hasil swab antigen yang menyatakan jika kerabatnya positif covid-19.
"Suaminya rutin berkegiatan di masjid, istrinya juga sering ikut pengajian. Setelah saudaranya itu positif, mereka berdua cek swab antigen ke puskesmas dan hasilnya juga positif," kata Kepala Puskesmas Cikole Iyan Hartono saat dihubungi, Jumat, 4 Juni 2021.
Pihak puskesmas pun melakukan tracing terhadap kontak erat pasutri di sekitar lingkungan rumahnya. Hasilnya, 26 orang tertular covid-19.
"Kebanyakan hanya bergejala ringan, sudah diminta menjalani isolasi mandiri. Kita beri obat dan pantau perkembangan kondisi kesehatannya," tutur dia.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat, Asep Sodikin, mengatakan pihaknya telah memerintahkan warga yang terpapar melaksanakan isolasi mandiri dengan pengawasan dari Dinas Kesehatan dan Puskesmas setempat.
"Sesuai SOP, pasti harus segera dikarantina. Nanti petugas surveilans dari dinkes dan puskesmas akan melakukan tracing kontak erat," ungkap Asep.
Baca:
Hadiri Pemakaman Jenazah Covid-19, 5 Warga Bantul Ikut Terpapar
Asep menyebut, penambahan kasus covid-19 di Bandung Barat bakal menjadi bahan evaluasi. Dia menduga, kasus itu muncul akibat ketidakdisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan.
"Saya menduga karena ketidakdisiplinan menerapkan 3M, padahal sejak awal kami sudah mengingatkan agar mengurangi kerumunan, pakai masker, rajin cuci tangan. Masyarakat perlu disadarkan terus," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)