Vaksinasi booster dosis kedua untuk ASN Pemerintah DIY. Medcom.id/Ahmad Mustaqim
Vaksinasi booster dosis kedua untuk ASN Pemerintah DIY. Medcom.id/Ahmad Mustaqim

ASN di Lingkungan Pemprov DIY Mulai Divaksin Booster Kedua

Ahmad Mustaqim • 02 Februari 2023 12:07
Yogyakarta: Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memulai vaksinasi booster kedua yang ditujukan untuk pelayan publik dan aparatur sipil negara (ASN). Vaksinasi booster kedua untuk ASN ditarget menjangkau 1.500 orang. 
 
"Dalam sekali pelayanan targetnya 500 orang. Selama tiga hari, targetnya bisa menjangkau 1.500 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembayun Setyaningastutie saat dihubungi, Kamis, 2 Februari 2023. 
 
Ia mengatakan vaksinasi booster kedua dilakukan 31 Januari-2 Februari 2023. Selain ASN di Kompleks Kepatihan atau Kantor Gubernur DIY, juga sejumlah OPD. 

"Selebihnya vaksinasi tidak dilakukan di kepatihan. Ini sebagai bagian awal vaksin booster kedua," ujarnya. 
 
Baca: Kabupaten Bogor Minta Tambahan 5.000 Vial Vaksin untuk Booster Kedua

Kementerian Kesehatan sudah mengizinkan memulai vaksinasi covid-19 dosis keempat atau booster kedua untuk masyarakat umum mulai akhir Januari lalu. Kebijakan ini setelah vaksinasi booster kedua untuk tenaga kesehatan sudah sebagian besar terlaksana. 
 
Pembayun mengatakan Dinas Kesehatan DIY akan melanjutkan vaksinasi sesuai kewenangannya. Sementara, pemerintah di level kabupaten/kota tetap melakukannya di daerah masing-masing. 
 
"Yang jd kewenangan (pemerintah) kabupaten/kota jadi bagian masing-masing. Kabupaten/kota juga kami harapkan seperti itu," ujarnya. 
 
Ia mengatakan stok vaksin untuk pelaksanaan booster dosis kedua mencukupi. Menurut dia, perkembangan jangkauan vaksinasi akan direspon pemerintah pusat dengan pengiriman dosis vaksin. 
 
"Sebelum nanti vaksinasi ini mungkin berbayar, silakan masyarakat memanfaatkannya. Kalau vaksinasi seperti influenza yang berbayar, kasihan masyarakat. (Vaksinasi covid-19) masih jadi program prioritas meski kasus mereda, mangga (silakan) dimanfaatkan," ungkapnya. 
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan