Ilustrasi--Ibu hamil mendapatkan vaksinasi covid-19. (MI/Andri Widiyanto)
Ilustrasi--Ibu hamil mendapatkan vaksinasi covid-19. (MI/Andri Widiyanto)

16 Ribu Ibu Hamil di Gowa Mulai Divaksinasi Covid-19

Muhammad Syawaluddin • 21 Agustus 2021 18:07
Makassar: Pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, mulai memberikan vaksin virus korona atau covid-19 kepada ibu hamil. Ada sebanyak 16.000 ibu hamil yang menjadi target untuk ikut dalam pemberian vaksin tersebut. 
 
Kepala Bidang Pengendalian Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa, Gaffar, mengatakan kebijakan pemberian vaksin untuk ibu hamil menyusul adanya keputusan dari Kementerian Kesehatan yang mengeluarkan izin terkait hal itu. 
 
"Pada pelaksanaanya di hari pertama ada 16 ribu ibu hamil yang lolos untuk divaksin dosis pertama. Vaksin yang diberikan pun jenisnya Sinovac," katanya, di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu, 21 Agustus 2021.

Baca juga: Pengasuh Rekam Penganiayaan yang Dialami BM
 
Belasan ribu ibu hamil itu didaftarkan oleh 11 puskesmas yang ada di Kabupaten Gowa. Pelaksanaan vaksinasi untuk ibu hamil mulai dibuka sejak Kamis, 19 Agustus 2021 dan dipusatkan di Rumah Sakit Umum Daerah Syekh Yusuf Gowa. 
 
"Pemberian vaksinasi kepada ibu hamil ini sudah melalui tahap penelitian secara medis dan dinyatakan vaksin covid-19 aman untuk ibu hamil," ungkap dia.
 
Hanya saja, kata Gaffar, pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap ibu hamil usai menjalani vaksinasi oleh petugas puskesmas yang terdekat dari rumah masing-masing ibu hamil. 
 
Plt Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Sulsel, Muhammadong, mengatakan, pemberian vaksinasi untuk ibu hamil diserahkan ke masing-masing kabupaten dan kota mengingat stok vaksin yang terbatas. 
 
Baca juga: Palembang Kembali Masuk Daftar Perpanjangan Masa PPKM Level 4
 
Menurutnya, pemerintah daerah yang akan mengalokasikan beberapa vaksin yang diberikan dari pemerintah pusat melalui Pemerintah Provinsi Sulawesi untuk digunakan bagi ibu hamil di daerah masing-masing. 
 
"Jadi nanti masing-masing kabupatennya, tentu kami distribusi, sisa kabupaten yang atur siapa yang menjadi sasaran," terang dia.
 
Ia menambahkan dibolehkannya vaksinasi bagi ibu hamil otomatis membuat kebutuhan sasaran vaksinasi menjadi lebih luas. Sehingga diharapkan stok vaksin di provinsi terutama ke daerah-daerah dapat mencukupi dan tidak menipis.
 
"Kebutuhan itu nanti setelah laporan kabupaten dan kota bahwa target kita bertambah kami butuh sekian. Maka kita lanjutkan ke pusat lagi, Sulsel butuh sekian sekian," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan