Jepara: Pasien covid-19 di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, terus bertambah. Warga yang ingin tes pemeriksaan covid-19 terpaksa melakukannya di teras instalasi gawat darurat (IGD) karena antrean yang panjang.
Wakil Direktur RSUD Kartini, Bambang Dwipo, mengatakan antrean skrining covid-19 di teras IDG sudah sejak beberapa hari terakhir. Bahkan, ruang isolasi yang disediakan pun seluruhnya penuh.
“Saat ini (ruang isolasi pasien covid-19) selalu penuh, 35 ruang yang kita siapkan itu tidak pernah cukup,” ujar Dwipo di teras IDG RSUD Kartini, Jumat, 11 Juni 2021.
Untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pasien, pihak rumah sakit sedang menyiapkan 20 tempat tidur di ruang Melati II. Mestinya, besok pagi ruangan sudah bisa digunakan.
Namun, lantaran kesiapannya belum sempurna, dimungkinkan ruangan bisa dioperasikan pada Minggu atau Senin mendatang.
“Saya harapkan 55 tempat tidur menjadi lebih aman. Kalau nanti meledak (pasien covid-19 terus bertambah) lagi, akan kami siapkan ruangan lainnya,” kata Bambang.
Baca: Kalteng Percepat Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia
Bambang menyatakan ruangan yang akan disiapkan untuk mengantisipasi ledakan jumlah pasien adalah ruang Anggrek I. Kapasitasnya mencapai 18 tempat tidur.
Ruangan Anggrek I dan II semestinya untuk pasien umum. Nantinya, pasien yang semestinya masuk di ruangan Anggrek digabung dengan pasien di ruangan Dahlia.
Jepara: Pasien
covid-19 di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, terus bertambah. Warga yang ingin tes
pemeriksaan covid-19 terpaksa melakukannya di teras instalasi gawat darurat (IGD) karena antrean yang panjang.
Wakil Direktur RSUD Kartini, Bambang Dwipo, mengatakan antrean skrining covid-19 di teras IDG sudah sejak beberapa hari terakhir. Bahkan, ruang isolasi yang disediakan pun seluruhnya penuh.
“Saat ini (ruang isolasi pasien covid-19) selalu penuh, 35 ruang yang kita siapkan itu tidak pernah cukup,” ujar Dwipo di teras IDG RSUD Kartini, Jumat, 11 Juni 2021.
Untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pasien, pihak rumah sakit sedang menyiapkan 20 tempat tidur di ruang Melati II. Mestinya, besok pagi ruangan sudah bisa digunakan.
Namun, lantaran kesiapannya belum sempurna, dimungkinkan ruangan bisa dioperasikan pada Minggu atau Senin mendatang.
“Saya harapkan 55 tempat tidur menjadi lebih aman. Kalau nanti meledak (pasien covid-19 terus bertambah) lagi, akan kami siapkan ruangan lainnya,” kata Bambang.
Baca:
Kalteng Percepat Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia
Bambang menyatakan ruangan yang akan disiapkan untuk mengantisipasi ledakan jumlah pasien adalah ruang Anggrek I. Kapasitasnya mencapai 18 tempat tidur.
Ruangan Anggrek I dan II semestinya untuk pasien umum. Nantinya, pasien yang semestinya masuk di ruangan Anggrek digabung dengan pasien di ruangan Dahlia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)